Ilustrasi tempe. Foto: kompas.com.
Ilustrasi tempe. Foto: kompas.com.

SUARABARU.ID – Tempe merupakan produk olahan basah tradisional hasil fermentasi kedelai oleh kapang Rhizopus sp.

Tempe dapat dengan mudah kita temukan di pasar maupun tempat perbelanjaan lainnya. Pasalnya, makanan yang satu ini relatif enak dan mudah untuk diolah dalam bentuk makanan apapun. Walaupun tergolong makanan dengan harga yang murah, tempe juga kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Berdasarkan Data Komposisi Pangan Indonesia (DKPI), per 100 gram penyajian tempe terdapat kandungan nutrisi, seperti 55,3 gram air, 201 kkal kalori, 20,8 gram protein, 8,8 gram lemak, 13,5 gram karbohidrat, 1,4 gram serat, dan kandungan menyehatkan lainnya.

Selain nutrisinya yang berlimpah, tempe juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, antara lain:

1. Sebagai sumber protein
Tempe memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dari pada daging sapi. Banyak sekali
vegetarian atau vegan yang lebih memilih tempe untuk memenuhi kebutuhan proteinnya. Jumlah ini mampu memenuhi kebutuhan protein harian mencapai 34 persen bagi orang dewasa.

2. Mencegah anemia
Rendahnya kandungan hemoglobin dalam darah merupakan indikasi penyakit anemia. Penyakit ini dapat dicegah dengan mengonsumsi tempe karena tempe mengandung protein, zat besi, vitamin B12, asam folat, tembaga dan seng yang sangat dibutuhkan untuk sintesis hemoglobin.

3. Menurunkan risiko diabetes
Tempe aman dikonsumsi dan dapat membantu menurunkan risiko diabetes. Pengidapkondisi ini tidak mudah untuk memilih menu makanan guna mencegah naiknya kadar guladarah. Tempe mengandung protein, serat pangan, dan isoflavon yang mampu menjaga keseimbangan gula darah dan memperbaiki resistensi insulin.

4. Membantu menurunkan berat badan
Tempe merupakan makanan yang tepat untuk membantu menurunkan berat badan karena
mengandung probiotik untuk melancarkan pencernaan dan berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Kandungan protein pada tempe juga membantu untuk meningkatkan rasa kenyang sekaligus mengurangi rasa lapar. Protein kedelai sama efektifnya dengan protein dari daging dalam pengendalian nafsu makan.

5. Menjaga kesehatan pencernaan
Proses fermentasi kedelai menghasilkan khasiat tempe untuk kesehatan pencernaan. Makanan fermentasi mengandung probiotik, yaitu bakteri yang baik untuk sistem cerna. Prebiotik dalam tempe mampu membantu meningkatkan pertumbuhan bakteri baik dalam saluran pencernaan.

6. Memenuhi kebutuhan vitamin B12
Vitamin B12 yang terkandung pada tempe sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia terutama para vegan dan vegetarian untuk pembentukan sel-sel darah merah.

Alviatuz Zahra, mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian Universitas Semarang