KOTA MUNGKID ( SUARABARU.ID): Selama masa liburan Lebaran 2024, angka kunjungan wisatawan ke sejumlah obyek wisata di Kabupaten Magelang mengalami penurunan dibandingkan dengan masa liburan Lebaran tahun sebelumnya. Penurunan jumlah kunjungan wisatawan di masa liburan Lebaran 2024 ini , hampir semuanya terjadi di obyek wisata yang ada di Kabupaten Magelang.
“Penurunan angka kunjungan wisatawan di masa liburan Lebaran 2024 tersebut disebabkan berbagai faktor. Seperti, faktor cuaca yang kurang bersahabat selama musim Lebaran kemarin, libur anak sekolah yang pendek dan juga faktor ekonomi masyarakat, pasca pemilu dan pemilihan legislatif kemarin,” kata Ketua Forum Daerah Tujuan Wisata (DT) Kabupaten Magelang, Edward Alfian, Rabu ( 17/4/2024).
Alfian mengatakan, faktor cuaca yang tidak mendukung, yakni hujan sejak pagi hingga sore hari tersebut menjadi faktor penyebab utama turunnya angka wisatawan di masa liburan Lebaran 2024 ini.Karena, sebagian besar obyek wisata di Kabupaten Magelang berupa obyek wisata alam terbuka.
Selain itu, para pelaku wisata di Kabupaten Magelang juga menduga , turunnya angka kunjungan tersebut karena dibukanya akses jalan tol Yogya- Solo. Sehingga, banyak wisatawan banyak yang ke Solo. Namun, faktor tersebut , pihaknya masih akan mengkonfiormasi ke para pelaku wisata Solo apakah ada peningkatan atau tidak.
“Kami akan mengkonfirmasi kembali ke teman-teman pelaku wisata di Solo apakah ada peningkatan atau tidak. Sedangkan, di Yogya juga mengalami penurunan,”katanya.
Ia menambahkan, di obyek-obyek wisata yang ada di Kabupaten Magelang selama liburan Lebaran kemarin mengalami penurunan hampir 50 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sedangkan di obyek wisata Ketep Pass, Negeri Kahyangan dan Candi Borobudur mengalami penurunan berkisar antara 10 hingga 20 persen.
Terpisah, Supri, pengelola obyek wisata Negeri Kahyangan, Dusun Surodadi, Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang mengatakan, selama liburan Lebaran 2024 ini, jumlah wisatawan yang datang sekitar 12.500 hingga 13.000 pengunjung. Sedangkan di musim Lebaran tahun lalu mencapai sekita 18.000 hingga 19.000 pengunjung.
“Di musim liburan Lebaran tahun ini jumlah pengunjung Negeri Kahyangan sekitar 2.000 orang per harinya. Sedangkan tahun lalu sekitar 2.500 hingga 3.000 orang per harinya,”katanya.
Menurutnya, penurunan jumlah kunjungan wisatawan tersebut disebabkan cuaca yang kurang mendukung, masa liburan yang pendek dan juga faktor ekonomi masyarakat. W. Cahyono