blank
Peserta dengan hasil pembuatan kain batik ecoprint (Foto: Aprilia RP)

JEPARA (SUARABARU.ID) – Kata eco kepanjangan dari ecosistem yang berarti alam. Apa yang dihasilkan di alam menjadi sebuah karya kreasi yang diwujudkan dalam motif ecoprint. Kreator ecoprint memanfaatkan lingkungan hayati melalui pewarnaan alami yang dihasilkan oleh daun, batang, atau bunga untuk warna natural. Melalui pewarnaan alami ini zat yang dihasilkan berupa tanin diterapkan di atas kain khusus yang mudah menyerap warna alami.

Inovasi karya ecoprint yang dihasilkan oleh sekolah PAUD Pelangi Desa Guyangan Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara dengan dipandu oleh Aprilia Riyana Putri, M.Pd., memberikan pengalaman baru bagi para guru untuk mengembangkan ecoprint.

“Para guru kami ajak untuk kreatif membentuk pola sesuai ide mereka untuk menghasilkan kreasi batik ecoprint. Kegiatan ini memberikan pengalaman baru untuk bisa ditularkan ke anak-anak didik sebagai bentuk pengajaran tentang mengenal alam,” ujarnya Sabtu (22/10-2022) kepada SUARABARU.ID.

Proses membuat batik ecoprint diawali dengan tahap perendaman kain dengan serabut kelapa selama 3 jam. Warna yang dihasilkan berupa warna alam merah muda. “Serabut kelapa ini mampumengunci pewarnaan pada kain agar tidak mudah luntur,” jelas Aprilia Riyana Putri Dosen Bahasa Pendidikan Inggris Unisnu Jepara.

Tahap selanjutnya adalah menggulung kain dengan plastik dengan mempertahankan posisi daun tetap pada tempatnya dan diikat dengan kencang agar daun tidak mudah bergeser. Lalu kain yang sudah diikat tersebut dikukus selama 2 jam.

“Pengukusan ini tujuannya agar warna dasar yang dihasilkan daun muncul terang dengan cantik. Setelah itu baru dibuka dan dibersihkan daun-daunnya. Proses terakhir adalah penjemuran,” paparnya. Hasilnya akan tampak batik ecoprint setelah kering usai penjemuran, tambahnya.

Setelah kegiatan pembuatan batik ecoprint, Aprilia berharap para peserta meneruska dan mengembangakan ketrampilan yang dimiliki. “Namun dikarenakan kendala anggaran, hingga sekarang para peserta belum membuat lagi,” tuturnya

.Diana – Aprilia R P