blank
Para personel Polwan Polres Wonogiri ikut diterjunkan dalam pemberian pengamanan kepada para pelancong di sejumlah objek wisata, termasuk di Waduk Gajahmungkur.(Dok.Humas Polres Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Selama event gebyar Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M, objek wisata tirta Waduk Gajahmungkur Wonogiri dikunjungi sebanyak 29.653 pelancong. Jumlah ini, terhitung jauh dari yang ditargetkan sebanyak 35 ribu pelancong.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda Olahraga (Disparpora) Kabupaten Wonogiri, Haryanto, melalui Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pariwisata, Pardianto, menyatakan, tiga hari lebaran awal Waduk Gajamungkur dikunjungi sebanyak 12.700 orang pelancong.

Perinciannya, hari lebaran Ke-1 sebanyak 854 orang, Ke-2 sebanyak 5.186 orang dan Lebaran Ke-3 sebanyak 6.660 orang. Kemudian berturut-turut pada lebaran Ke-4 sebanyak 7.678 orang, Ke-5 sebanyak 5.626 orang, Ke-6 sebanyak 3.649 orang.

Berdasarkan data kunjungan tersebut, jumlah kedatangan pelancong tertinggi terjadi pada Hari Lebaran Ke-4 (7.678 orang), ini bersamaan dengan gelaran kupatanatau sebaran ketupat. Yakni tradisi menyebarkan ketupat berhadiah kepada penungunjung, dan membagikan makanan secara gratis kepada pengunjung, berupa menu siap saji ketupat lauk telor, sambel goreng dan opor.

Jumlah pengunjung Gebyar Lebaran tertinggi kedua terjadi pada Hari Lebaran Ke-3, Jumat (12/4), yakni sebanyak 6.6660 orang. Selanjutnya data tertinggi pelancong ketiga terjadi pada Hari Lebaran Ke-5, Senin (15/4), dikunjungi sebanyak 5.626 pelancong. Ini bersamaan waktunya dengan acara hari terakhir Gebyar Lebaran Idul Fitri 1445 H/2024 M.

Sebagaimana pernah diberitakan, Gebyar Lebaran Waduk Gajahmungkur Wonogiri digelar 6 hari, mulai dari Rabu (10/4) sampai dengan Senin (15/4). Selama event tahunan ini berlangsung, setiap hari disajikan atraksi tambahan life show berupa musik panggung dalam beragam genre. Ada musik pop, campursari, keroncong serta dangdut.
Bambang Pur