blank
Tradisi boyong grobog yang dilaksanakan tahun lalu, Bupati Grobgan naik kereta yang ditarik kuda dalam rangkaian prosesi. Fot: Dok SB.ID

GROBOGAN (SUARABARU.ID)– Kabupaten Grobogan memasuki usia 99 tahun. Peringatan hari jadinya tahun ini, akan dilaksanakan dengan lebih sederhana.

Tradisi Boyong Grobog yang merupakan rangkaian prosesi peringatan ulang tahun akan digelar pada Senin 3 Maret 2025 dengan lebih sederhana, mengingat pelaksanaannya berbarengan dengan Bulan Ramadhan 1446 Hijriyah.

Sekda Grobogan, Anang Armunanto mengungkapkan, selain imbauan untuk menggunakan tanaman hidup kepada para relasi yang ingin mengucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Grobogan ke-299, ada beberapa momen yang akan dipangkas dalam tradisi Boyong Grobog ini.

“Untuk imbauan menggunakan tanaman hidup sebagai ucapan Selamat Hari Jadi Kabupaten Grobogan ke-299 itu memang sesuai dengan visi Bupati dan Wakil Bupati Grobogan yang baru ini yaitu Maju Sejahtera Berkelanjutan. Maknanya bukan sekadar meneruskan, tetapi lebih ke menjaga keseimbangan alam, salah satunya gerakan menanam untuk menjadi emisi gas dan penyerapan air,” ungkap Anang Armunanto, Sabtu 1 Maret 2025.

Sementara terkait dengan tradisi Boyong Grobog, momen tumpengan yang biasanya diadakan setelah prosesi perpindahan Ibukota di Pendopo Kabupaten Grobogan ditiadakan.