KOTA MAGELANG – Kembali melakoni laga kandang pada pekan ke-22 Shopee Liga 1 2019 menjamu pemuncak klasemen sementara, Bali United, Jumat (4/10), PSIS Semarang dipastikan kehilangan beberapa pemain pilar. Laskar Mahesa Jenar akan kehilangan dua bek sayap, Fredyan Wahyu dan Frendi Saputra. General Manager PSIS Wahyoe ”Liluk” Winarto menyatakan Frendi terkena larangan bermain satu pertandingan setelah total mengumpulkan tiga kartu kuning selepas melawan Perseru Badak Lampung, Minggu (29/9).
Adapun Fredyan merapat ke pemusatan tim nasional U-23 yang disiapkan untuk SEA Games di Manila 2019 pada 1-15 Oktober. ”Melawan Bali United, kami akan siapkan pengganti dua bek sayap. Masih ada Soni Setiawan dan Safrudin Tahar yang bisa menempati pos yang ditinggal Frendi dan Fredyan. Kami juga sudah bisa memainkan bek Rio Saputro yang sebelumnya absen melawan Perseru Badak Lampung, karena larangan bermain satu laga lantaran akumulasi kartu kuning,” jelas Liluk.
Frendi dan Fredyan terakhir dipasang Pelatih Kepala Bambang Nurdiansyah (Banur) selama 90 menit saat melawan Badak Lampung yang berkesudahan tanpa gol. Sementara Tahar selama ini menjadi andalan di lini belakang bergantian dengan Fredyan dan Frendi baik di sisi kanan maupun kiri. Banur senang memiliki pemain seperti Ganjar dan Tahar yang bisa bermain multifungsi di lapangan.
Di lini belakang, Mahesa Jenar kini hanya memiliki Rio, Wallace Costa, Tahar, Ganjar Mukti, Soni, dan Riyan Ardiansyah yang siap bertanding melawan Bali United. Banur berharap bisa mempersembahkan kemenangan. ”Apa pun kondisinya saat ini, kami harus hadapi dan perbaiki. Target saya saat ini yang penting tidak terdegradasi,” tutur Banur. (rr)
