JEPARA (SUARABARU.ID) – Relawan Aisyiyah Jepara, yang tergabung dalam Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Jepara, Jumat 24/05/2024 M mengadakan kegiatan tanam pohon di Pondok Pesantren Nurul Ilmi Desa Bucu Kecamatan Kembang, Jepara.
Hadir dalam pembukaan acara, Direktur Ponpes Nurul Ilmi, Ustadz Sukahar, Ketua PCM Keling Ahmadi , Petinggi Desa Bucu Mustaqim, sebagian ustadz ustadzah, PCA, PRM dan PRA setempat.
LLHPB yang hadir dari wakil ketua PDA Jepara koordinator LLHPB Deny Ana I’tikafia, ketua LLHPB PDA Jepara,Kusnitah, Sekretaris Nur Sulistyani , Bendahara Rofiah beserta jajarannya.
Seribu bibit yang akan ditanam terdiri dari jambu biji, nangka, petai, alpukat, jabon, kayu putih juga balsa. Bibit berasal dari bantuan BPDAS Pemali Jratun Krasak Bangsri Jepara.
Sedangkan 112 bibit pepaya berasal dari Jlegong Keling, serta bantuan 25 bibit belimbing dari Dinas Pertanian Jepara.
Dalam sambutannya, Deny Ana I’tikafia selaku wakil ketua koordinator LLHPB menyatakan bahwa,” Menanam pohon merupakan salah satu dari ikhtiar pengurangan resiko bencana, karena krisis iklim semakin parah. Sedangkan bencana itu bukan azab Allah SWT, namun karena ulah manusia,”terangnya.
Menurut Direktur Ponpes, Ustadz Sukahar bantuan bibit tersebut sangat bermanfaat untuk mendidik para santri agar bisa merawat bertanggungjawab dengan pohon yang akan ditanamnya
Ketua PCM Kembang, Ahmadi memberikan apresiasi agenda ini. “Kegiatan sangat bermanfaat, LLHPB sudah memikirkan perubahan iklim, ke depan, bibit yang ditanam akan bermanfaat bagi anak santri,”terangnya.
Petinggi Bucu, Mustaqim menuturkan, selain anak santri, warga sekitar pondok juga siap membantu merawat bibit hingga tumbuh menjadi pohon yang kuat, bermanfaat bagi semua fihak,” tegasnya.
Pengarahan dari Ketua LLHPB Jepara, Kusnitah, perihal cara menanam pohon, pembuatan eco enzim, dilanjut memandu menanam bersama di lahan milik ponpes setempat.
Hadepe – Dafia