blank
Ilustrasi. Foto: Islami.co

blank

KATA doa berasal dari bahasa Arab, da’aa memiliki banyak arti: meminta, memohon, memanggil, memuji, dan sebagainya. Tentang “doa” terdapat dalam Alquran, “Memintalah kamu kepada-Ku, Aku akan mengabulkan permintaanmu itu.” (QS. Al Mu’min: 60).

Dalam hadits At-Thirmidzi, disebutkan: “Barangsiapa dibukakan pintu doa, berarti dibukakan pintu  rahmat.” Karena itu kita perlu berdoa untuk menolak sesuatu yang mudharat, dan ikhtiar mendatangkan sesuatu yang baik dan diinginkan.

Nabi SAW bersabda : “Tidak ada yang dapat mencegah takdir kecuali doa, tidak ada yang dapat memberi tambahan umur kecuali kebaikan, dan seseorang yang dihalangi rezekinya disebabkan dosa-dosa yang dia lakukan.” (AI-Hakim).

Kualitas doa seseorang tergantung dari kesungguhan, keikhlasan dan karena  tiadanya “penghalang” yang menyebabkan doa tertolak atau ditangguhkan waktunya karena beberapa faktor. Misalnya, pakaian, makanan, minuman dan perilakunya.

Suatu doa dikabulkan itu jika dilakukan dengan cara yang benar dan rutin. Doa yang dilakukan setiap hari (terutama setelah salat)  nilainya tentu saja berbeda dengan doa yang hanya dibaca disaat-saat kepepet.

Baca juga Tentang Ilham dan Ilmu Laduni

Yang terbaik bagi kita adalah menyuarakan, dalam kehidupan ini ada hal-hal yang terjadi diluar kekuasaan manusia itu ditentukan  dari seberapa “keras” usaha yang sudah kita lakukan, karena disitu  ada unsur kehendak dari Dia Yang Maha Mengabulkan (doa) itu.

Karena kecenderungan berdoa itu sudah menjadi fitrah manusia, terutama dalam kondisi-kondisi yang sifatnya khusus, dalam keadaan suka maupun duka.

Ijazah Hukama’

Selain doa yang bersumber dari agama, dikenal juga “amalan, doa, wirid” yang  menjadi sarana bermohon yang metodenya ada sentuhan budaya, sebagai “ilmu mantap” karena bagi sebagian orang perlu pendekatan khusus, karena dari keyakinan itu yang mengundang keajaiban di luar logika.

Kisah-kisah lucu berkaitan dengan doa, mantra, amalan yang bersumber dari ilmu hikmah atau dari sentuhan budaya setempat (mantra, dsb) jika dicermati, disitu banyak “candaan” yang terkadang terselip untaian hikmah.