Mahasiswa KKN kelompok 49 Unisnu membantu mengembangkan hidroponik Bagus Hydrofarm

JEPARA (SUARABARU.ID) – Bagus Hydrofarm merupakan salah satu UMKM di Jepara yang mengembangkan sayuran dengan metode hidroponik. Rian Arvian adalah  pemilik usaha Bagus Hydrofarm. Ia  tinggal  di desa Pekalongan RT 5 RW 01 Batealit Jepara.

Ide  usaha ini dikarenakan hobi yang sejak lama digeluti Rian. Akhirnya 2 tahun lalu ia mulai mengembangkan menjadi usaha. Usaha ini menurur Rian sangat menguntungkan karena  menghemat waktu dan lahan ketika melakukan proses penanaman. Namun demikian Rian hanya menjual hasil sebatas untuk  catering dan konsumen rumah tangga.

Karena itu Tim KKN UNISNU Kelompok 49 yang terdiri atas 5 orang yaitu Fahrizal Rizki Agung Prabowo (Manajemen), Yashinta Dewi Putri (Manajemen), Devi Ayu Lestari (Manajemen), Muhammad Saiful Bachtiyar (Manajemen), dan Mahardhika Rahma Saputri (Tekhnik Industri), kemudian menjadikan  Bagus Hydrofarm sebagai mitra

“Harapan saya adalah tim KKN UNISNU Kelompok 49 ini membantu mulai dari proses penyemaian hingga pemasaran agar bisa memperluas jaringan pendistribusian, itu sangat membantu saya,” ujar Rian Arvian.

proses penyemaian menggunakan media rockwoll

Penyemaian dilakukan menggunakan media rockwoll ke beberapa sayuran seperti selada, pakcoy dan kangkung. Proses selanjutnya memindah hasil semaian sebagai bibit lalu dipindahkan ke instalasi hydroponic yang sudah disiapkan dengan air mengalir dan nutrisi untuk membantu hasil sayuran menjadi lebih bagus.

Selain pendistribusian ke konsumen baik rumah tangga hingga catering di Jepara, pemasaran dibantu oleh tim KKN kelompok 49 melalui platform media pemasaran digital di Instagram dengan akun @bagushydrofarm_.

Berbagi Ilmu ke Pesantren.

Agar semakin banyak warga yang bersedia mengembangan tanaman sistem hidroponik, maka telah dilakukan pelatihan di Yayasan Al Ishlah Potroyudan Jepara.Pelatihan ini menghadirkan Ir. Partono sebagai pemateri dan bekerjasama dengan mitra Bagus Hydrofarm Pekalongan Batealit Jepara.

Materi yang disampaikan mengenai pengenalan hidroponik hingga praktek , mulai dari menyemai hidroponik hingga pemberian nutrisi.“Dengan adanya pelatihan ini diharapkan untuk para pengasuh yayasan maupun pengasuh pesantren membimbing para anak-anak panti asuhan dan para santri agar bisa menerapkan usaha hidroponik di lingkungannya masing-masing,”ungkap Fahrizal, Ketua Kelompok KKN 49.

Pelatihan hydroponic bersama para pengasuh Yayasan Al Ishlah Potroyudan

Pelatihan ini dihadiri kurang lebih 30 orang yang terdiri dari warga sekitar, pondok pesantren, dan dari yayasan panti asuhan.  “Setelah melakukan kegiatan pelatihan, diharapkan KKN UNISNU Kelompok 49 dapat membimbing dan mengawal proses tahap pertama hingga tahap akhir dalam proses hydroponik dan mengembangkan UMKM Bagus Hydrofarm baik nmelalui pemasaran digital maupun menyuplai ke market hingga swalayan di kota Jepara,” ujar Rian Arvian, pemilik Bagus Hydrofarm.

Alvaros

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here