blank
Wabup Yuli Hastuti meninjau produk-produk UMKM. Foto: Taletha

PURWOREJO (SUARABARU.ID) -Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan usaha ekonomi produktif yang menjadi sandaran hidup sebagian masyarakat Indonesia dan memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi.

“Sehingga pemerintah terus berupaya agar UMKM bisa berkembang, salah satunya menjalin kerjasama dengan berbagai pihak. Peluang ini diharapkan akan memacu para pelaku UMKM untuk lebih meningkatkan kualitas produknya,” kata Wakil Bupati Hj Yuli Hastuti SH pada kegiatan rapat koordinasi UMKM se Kecamatan Ngombol, di Desa Pejagran Ngombol pada Rabu (9/9).

Turut mendampingi, Kepala KUKMP Bambang Susilo dan Camat Ngombol  Nurfiana. “Kualitas akan mendukung kemudahan dalam pemasaran produk yang dihasilkan. UMKM Purworejo juga cukup banyak yang sudah bekerjasama dengan sejumlah swalayan di Purworejo untuk pemasarannya,” kata Yuli Hastuti dalam sambuatannya.

Pemerintah akan terus memfasilitasi pemasaran dsn pengenalan produk UMKM. Salan satunya adalah membuka show room UMKM yang berlokasi di Perumahan Dinas Perwira TNI  Purworejo (depan KPU). Bahkan produk UMKM juga dipasarkan melalui coffee on the bus.

“Pengusaha UMKM jangan berkecil hati dalam mengembangkan usahanya, karena ada salah satu Koperasi yakni Koperasi Srikandi yang menggandeng beberapa UMKM membuat produk minyak VCO dan gula kristal. Alhamdulillah pemasaran produknya sudah menembus luar negeri. Hal ini bisa dijadikan sebagai referensi para pelaku UMKM untuk terus berinovasi. Saya percaya para pelaku UMKM memiliki kemampuan untuk memajukan usahanya,” kata Yuli Hastuti.

Sementara itu Bambang Susilo mengatakan, pemerintah menjadikan UMKM yang utama dalam peningkatan ekonomi. Dalam pandemi  covid-19,  UMKM terus diperhatikan dengan memberikan bantuan sesuai kebutuhan usahanya seperti bantuan sembako, bantuan bahan dasar kue dan lain-lain.

“Yang perlu diperhatikan UMKM antara lain, kualitas produk, pengemasan, pemasaran, dan kuantitas. “Dalam hal pembinaan dan pelatihan, kami siap melayani UMKM,” jelasnya.

Kades Pejagran, Robi Marantika mengatakan,  UMKM Kecamatan Ngombol sudah banyak menghasilkan berbagai jenis produk. Namun terdapat kendala dalam melakukan pemasaran. “Kami mohon bantuan untuk solusi pemasarannya. Bumdes Desa Pejagran juga akan mendirikan kios-kios di rest area Jalan Daendels.  Saya minta nantinya produk UMKM dapat mengisi kios-kios ini,” harapnya.

TALETHA-trs