Ilustrasi buah bluberry. Foto: Freepik

SEMARANG (SUARABARU.ID)- Blueberry, buah kecil berwarna biru tua atau ungu itu mungkin kita tidak mengenalnya dengan cara utuh maupun yang berbentuk buah fresh, karena blueberry jarang didapati tumbuh di Indonesia.

Blueberry merupakan jenis buah yang rendah kalori, meskipun kaya berbagai zat gizi, sehingga aman dikonsumsi bagi yang sedang menjalani program diet. Bluberry paling sering masuk ke dalam daftar superfood atau makanan super yang kaya akan antioksidan.

Kandungan nutrisi di dalam blueberry, terutama vitamin A dan vitamin C adalah zat antioksidan yang kuat. Zat inilah yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Baca Juga: Menjaga Kesehatan Jantung, Lima Manfaat biji Alpukat Bagi Kesehatan

Jangan terkecoh dengan ukuran buah blueberry yang kecil. Meski ukurannya mini, tapi manfaatnya segudang, lho. Kandungan nutrisi di dalamnya sangat bermanfaat bagi kesehatan jangka panjang, bahkan bisa menambah usia hidup kamu.

Penasaran seperti apa manfaat blueberry? Dikutip dari laman thehealthy.com, berikut akan dikemukakan khasiat buah blueberry, cukup menjadi alasan untuk mengonsumsinya tiap hari.

1. Antioksidan di dalamnya bisa mengurangi risiko penyakit

Kebanyakan buah dan sayuran merupakan sumber polifenol yang kuat, yakni jenis antioksidan yang bisa bantu mengurangi peradangan (inflamasi) dan melawan radikal bebas yang ada dalam tubuh.

Baca Juga: Dapat Meredakan Gejala Menstruasi, Manfaat Mengonsumsi Bunga Chamomile

Tubuh yang mengalami peradangan kronis (terjadi saat tubuh harus menghadapi stres oksidatif pada sistem imun), maka tubuh lebih rentan terserang penyakit. Berita baiknya, hasil penelitian menyimpulkan bahwa polifenol dapat menurunkan stres oksidatif dan peradangan, yang pada akhirnya menurunkan risiko penyakit.

Diketahui, buah blueberry kaya dengan senyawa antioksidan yang disebut antosianin. Antosianin, pigmen pemberi warna biru pada blueberry ini diketahui dapat mengurangi radikal bebas dalam tubuh yang bisa memicu penyakit tertentu, seperti penyakit kardiovaskular (jantung), diabetes tipe 2, hingga risiko penurunan neurologis.

2. Menurunkan kolesterol jahat

Khasiat selanjutnya dari buah blueberry, yaitu dapat mengurangi kadar kolesterol jahat atau LDL (low-density lipoprotein) dalam darah. LDL merupakan jenis kolesterol yang akan menumpuk di arteri jika jumlahnya terlalu banyak dalam aliran darah, serta kolesterol baik (HDL) tidak cukup banyak untuk membawa kembali LDL ke lever (hati).

Baca Juga: Menghilangkan Nyeri Haid Tanpa Obat, Bagaimana Caranya?

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The Journal of Nutrition menemukan bahwa peserta yang mengonsumsi blueberry mengalami penurunan kadar kolesterol LDL sebesar 27 persen hanya dalam kurun 8 minggu. Jumlah ini sangat signifikan untuk menurunkan risiko sindrom metabolik dan risiko penyakit kardiovaskular lainnya.

3. Kaya akan serat

Secara umum, varietas berry memang sumber serat yang baik. Menurut JAMA Network, konsumsi serat yang cukup dalam makanan bisa menurunkan risiko penyakit serta memperpanjang umur. Hal ini disebabkan serat dapat menstabilkan gula darah dan mengurangi kolesterol LDL.

Sebuah penelitian bahkan menemukan bahwa untuk setiap peningkatan 8 gram serat dalam asupan harian, ternyata mampu mengurangi risiko kematian (termasuk kasus penyakit jantung, diabetes, dan kanker usus) sebanyak 5 sampai 27 persen.

Baca Juga:Meningkatkan Mood dan Konsentrasi, Ini Tiga Manfaat dari Mengonsumsi Kopi Hijau

Tak hanya bisa mengurangi risiko penyakit dan memperpanjang umur, konsumsi serat yang cukup juga bikin kamu kenyang lebih lama. Perlu diketahui, dalam satu cangkir blueberry mengandung sekitar 4 gram serat, dan American Heart Association merekomendasikan untuk mengonsumsi setidaknya 25 hingga 30 gram serat setiap hari. Jadi, perlu ditambah dengan asupan yang lain, ya, agar kebutuhan serat bisa tercukupi.

Nah, kalau ingin mendapat berbagai manfaat baik di atas, maka tambahkan buah blueberry dalam menu harianmu, ya.

Claudia