blank
Xavi Hernandez/dok

(SUARABARU.ID) – Barcelona kena malu setelah dihabisi Real Madrid 1-4 pada final Piala Super Spanyol.

Hasil ini merupakan revans bagi El Real yang musim lalu dikalahkan Barca dalam ajang yang sama.
Kegagalan di Piala Super Spanyol membuat pelatih Xavi Hernandez sangat kecewa dan malu.

’’Kami menjalani pertandingan terburuk. Madrid sekali lagi telah menyakiti kami dengan serangan balik dan transisinya,’’ ujar Xavi seperti dilansir dari Marca.
Mantan gelandang top itu meminta maaf kepada para penggemar La Blaugrana.

’’Kami telah memberikan wajah terburuk, tapi kami harus pulih dan bangkit,’’ tegas Xavi.

Performa Los Cules musim ini memang menurun dibandingkan musim lalu.

Semua lini menunjukkan penurunan performa sehingga berpengaruh terhadap permainan secara keseluruhan.

Robert Lewandowski tak lagi segarang musim lalu, dan barisan belakang lebih mudah ditembus.

Hanya lini tengah yang memperlihatkan penampilan di atas rata-rata.

Penurunan konsistensi itu bisa dilihat dari pencapaian di LaLiga (Liga Primer Spanyol) dan Liga Champions.

Di Liga Champions, Ilkay Guendodan dan kawan-kawan memang sudah lolos ke babak 16 besar, tapi secara performa belum meyakinkan.

Sementara di LaLiga, Los Azulgrana kini cuma berada di posisi keempat di bawah Girona, Real Madrid, dan Athletic Bilbao.

Namun, jika pada jornada ke-20 Barca kembali menang, mereka akan balik ke peringkat ketiga.

Klub Catalan itu bakal dijamu Real Betis, 22 Januari mendatang.

mm