BREBES (SUARABARU.ID) : Kuliah Kerja Nyata adalah salah satu Mata Kuliah wajib bagi mahasiswa Universitas Diponegoro. Mata Kuliah ini adalah salah satu syarat penentu akan kelulusan mahasiswa. Dalam pelaksanaan KKN mahasiswa diminta baik dari universitas maupun masyarakat untuk dapat berkontribusi lebih dan memberikan apa baik solusi maupun Inovasi untuk Desa yang akan menjadi target tempat KKN nantinya.
Pelaksanaan awal kegiatan KKN yang dilaksanakan mahasiswa sendiri setelah penerjunan, adalah melakukan survey Desa yang menjadi tempat KKN. Hal ini dilakukan dengan tujuan mencari kekurangan apa yang sekiranya dapat diperkuat dan dikembangkan oleh mahasiswa yang melaksanakan KKN. Pada tahap ini mahasiswa melakukan wawancara dengan Kepala Desa, Perangkat Desa, dan juga masyarakat di Desa. Mahasiswa menemukan masalah pada kesulitan pada saat melakukan transaksi pembayaran pada toko yang ada di Desa, mahasiswa mengindikasi ini sebagai masalah dikarenakan jauhnya tempat pengambilan uang (ATM) dari desa.
Berkembangnya zaman menuntut manusia untuk tetap mengikuti perubahan yang terjadi, dengan hadirmnya online payment dan M-banking sangat mempermudah mobilitas pada saat melakukan pembayaran atau mentransfer uang. Melihat mayoritas toko kelontong yang ada di kota-kota besar yang sudah menggunakan online payment seperti QRIS pada tokonya, mahasiswa berinisiatif untuk mengedukasi toko-toko yang ada pada Desa Banjaranyar untuk menirukan hal yang sama dengan maksud tujuan untuk mempermudah baik warga dalam desa maupun pendatang yang akan berkunjung ke Desa Banjaranyar.
Melihat kekurangan ini mahasiswa berinisiatif untuk membuatkan tata cara prosedur pembayaran QRis melalui media leaflet untuk toko yang ada di Desa banjaranyar. Mahasiswa melaksanakan perancangan konten dalam leaflet selama 2 hari sebelum diberikan kepada pemilik toko kelontong yang ada di Desa. Pada akhirnya mahasiswa memberikan leaflet ini kepada beberapa penggiat UMKM dan pemilik toko yang ada di Desa dengan metode door to door. Mahasiswa memberikan informasi terstruktur sesuai dengan konten yang ada pada leaflet yang telah sedemikian rupa dirancang.
Program Kerja ini dilaksanakan dengan harapan kepada para wirausahawan yang ada di desa nantinya berganti ke pembayaran yang lebih mudah dan cepat, serta mahasiswa berharap kepada seluruh penggiat UMKM bisa mensosialisasikan mengenai hal ini kepada seluruh wirausahawan baik yang dari dalam desa maupun dari luar desa.
Penuis ; Ghaly Wisnu Aryawira
