blank
Warga antusias menyaksikan barongsai di Kelenteng Hok An Bio Purwodadi, semalam. Foto: han

GROBOGAN (SUARABARU.ID)– Perayaan malam Cap Go Meh di Kabupaten Grobogan, dimeriahkan adanya pentas liong dan barongsai, di Kelenteng Hok An Bio, Minggu (5/2/2023). Atraksi barongsai dan liong ini memang sengaja dihadirkan, pada acara puncak Cap Go Meh.

Menurut Ketua TITD Kelenteng Hok An Bio, Budi Wiguna, pertunjukan barongsai dan liong naga ini, merupakan acara Cap Go Meh atau malam 15. Event itu juga merupakan kegiatan akhir dari rangkaian acara Imlek 2574.

”Kita adakan acara Cap Go Meh atau malam 15, terjemahannya merupakan akhir dari rangkaian acara tahun baru Imlek. Selain itu, momen ini juga menandai adanya bulan purnama pertama, pada bulan kesatu di tahun yang baru,” ujar Budi dalam keterangannya, Senin (6/2/2023).

BACA JUGA: Kesetiaan ASN pada Pemerintah adalah Sebuah Amanah

Dijelaskan juga, pihaknya sangat bersyukur, kegiatan ini bisa terlaksana, setelah sebelumnya sempat berhenti dua tahun. ”Setelah terhenti karena pandemi selama dua tahun, baru kali ini, pertunjukan bisa digelar,” imbuhnya.

Selain menyaksikan pertunjukan barongsai dan liong naga, warga juga menikmati suguhan lontong Cap Go Meh. Makanan ini merupakan hidangan khas yang selalu ada di momentum Cap Go Meh.

Dia juga menanggapi kehadiran masyarakat dari berbagai kalangan, yang menyaksikan pertunjukan ini. ”Toleransi keberagaman ada di sini, dan itu terlihat jelas. Ini yang harus dipertahankan,” pinta Budi.

BACA JUGA: Diduga Korban Penganiayaan, Masud Tewas dengan Penuh Luka

Semakin malam, pertunjukan barongsai dan liong ini memang semakin meriah. Beberapa warga sekitar juga terlihat memberikan angpao kepada barongsai atau liong naga dalam acara ini.

”Begitu dapat informasi kalau ada barongsai dan liong naga, kita langsung ke sini. Saya lihat tahun ini makin meriah acaranya. Sejak pandemi jarang ada acara seperti ini,” ungkap Awi, warga Purwodadi.

Tya Widya