JEPARA (SUARABARU.ID) – Model pembelajaran jarak jauh seterusnya dilakukan walaupun pandemi Covid-19 sudah usai. Pembelajaran hybrid secara luring daring tetap dilaksanakan bahkan sejumlah konferensi akademik melangsungkan seminar secara hybrid. Hikmah yang dipetik dari musibah pandemi memantik kreativitas guru menggunakan media digital dalam proses pembelajaran jarak jauh bagi anak didik, seperti yang dilaksanakan oleh guru MTs NU Miftahul Huda Kudus.
Peserta guru MTs NU Miftahul Huda Kudus melalui pelatihan dan pendampingan pembuatan desain pembelajaran jarak jauh oleh dosen Pendidikan Bahasa Inggris Unisnu Nina Sofiana, M.Pd. bersama mahasiswa Unisnu mengajak para guru memanfaatkan aplikasi telegram, Kahooot, dan google drive untuk penilaian peserta didik. “Para guru kami ajak membuat RPP Merdeka Belajar dan memanfaatkan aplikasi dengan cara mudah dan hemat kuota,” ujarnya (21/10-2022).
Prinsip pengajaran inovatif, aktif, dan mendalam, menurut Nina Sofiana, melibatkan proses yang kompleks antar pelaku pembelajaran yang saling tergantung satu sama lain. “Sehingga pendekatan pembelajaran modern yang mensyaratkan adanya interaksi antar peserta didik di dalam lingkungan belajar daring dengan metode computer-supported collaborative learning (CSCL) misalnya,” jelasnya.
Diana – Nina S
