BANDUNG (SUARABARU.ID) – Smartfren melakukan perluasan dan optimasi jaringan di seluruh wilayah operasionalnya untuk memastikan pelanggan mendapatkan kualitas jaringan terbaik setiap saat, baik di hari biasa maupun ketika memasuki bulan Ramadan 1443H.
Agus Rohmat selaku VP of Network Operations Smartfren, dalam keterangan persnya, Kamis (17/3/2022), mengatakan, saat ini optimasi jaringan secara nasional telah selesai 100% dan perluasan jaringan juga telah berhasil meningkatkan coverage nasional hingga 2,4%.
“Selanjutnya kami akan rutin melakukan peningkatan coverage dan optimasi jaringan di sepanjang tahun 2022. Secara nasional kedua kegiatan ini akan difokuskan untuk kualitas layanan Smartfren di daerah – daerah pemukiman dan berbagai wilayah sekitarnya,” katanya.
Menurut Agus, hal ini sejalan dengan meningkatnya kebutuhan layanan internet di masyarakat guna mendukung berbagai kegiatan digital, seperti streaming video, musik dan film, atau menjelajah media sosial.
Selain itu, kegiatan ini sekaligus sebagai antisipasi terhadap potensi lonjakan traffic internet di bulan Ramadan 2022 dan Hari Raya Idul Fitri 1443H yang diprediksi meningkat hingga 14,5% secara nasional.
”Perluasan jaringan ini dilakukan dalam rangka memastikan pelanggan Smartfren selalu mendapatkan layanan kualitas terbaik di mana pun mereka berada. Saat ini optimasi dan peningkatan coverage dilakukan di Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, JawaTimur, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kalimantan dan Sulawesi,” katanya.
Tak hanya itu saja, Smartfren juga menerapkan teknologi jaringan dengan desain full redundant dan memiliki teknologi automatic switch over sehingga perubahan kebutuhan kapasitas bisa disesuaikan dengan cepat.
Teknologi ini juga berkontribusi mempercepat penanganan jaringan, sehingga gangguan bisa diselesaikan kurang dari satu jam. Kombinasi jaringan Smartfren yang semakin luas dengan teknologi serta jaminan quality of service tersebut telah berhasil meningkatkan pengalaman internet yang dirasakan pelanggan.
“Peningkatan pengalaman tersebut dapat dirasakan antara lain ketika pelanggan bermain game online; ketika mengakses layanan streaming video, film dan musik; serta ketika men-download dan upload file,” pungkasnya.