Ilustrasi distribusi jaringan gas PGN. foto : dok. PGN

JAKARTA (SUARABARU.ID) – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) sebagai Subholding Gas Pertamina terus mengutamakan penerapan aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) untuk keamanan dan keselamatan operasional selama libur panjang Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri 1446 H.

PGN juga berkontribusi dalam Satgas RAFI 2025 Pertamina untuk memastikan kesediaan energi bagi masyarakat.

Sepanjang tahun 2024, PGN berhasil mencatatkan zero number of accident dengan zero recordable accident rate dan berlanjut sampai Triwulan I 2025. Artinya, tidak ada insiden fatal yang terjadi di area operasional.

Maka, PGN akan terus melanjutkan implementasi HSSE secara disiplin dan berkelanjutan. Terutama di masa-masa kritis seperti libur panjang nanti.

Direktur Utama PGN Arief S. Handoko, menegaskan bahwa keselamatan dan keamanan operasional merupakan prioritas utama perusahaan.

“Sebagai penyedia energi bersih nasional dan mengelola infrastruktur gas bumi dengan risiko operasional yang tinggi, kami berkomitmen untuk menjalankan operasi yang aman, selamat dan andal,” ungkapnya.

PGN menempatkan keandalan distribusi jaringan gas rumah tangga dan industri kecil sebagai prioritas utama.

Sebagai layanan yang berhubungan langsung dengan masyarakat, PGN berupaya menjaga kestabilan pasokan gas, keamanan infrastruktur serta memastikan respons cepat dalam menangani keluhan pelanggan.

Arief menghimbau agar proyek-proyek gas bumi yang berada di sekitar pemukiman masyarakat, selalu dalam kondisi aman dengan memperhatikan kelengkapan rambu dan peralatan keamanan yang sesuai dengan standar.