blank
Perwakilan pengurus PCINU dari 22 negara, menyempatkan diri untuk berfoto bersama, di sela-sela pelaksanaan Muktamar NU, Kamis (23/12/2021). Foto: dok/ist

LAMPUNG (SUARABARU.ID)– Sebanyak 22 dari 34 Pengurus Cabang Internasional Nahdlatul Ulama (PCINU), memberikan pernyataan sikap dan rekomendasinya, untuk memaksimalkan peran NU di dunia internasional.

Di sela-sela Muktamar ke-34 NU di Bandar Lampung, Kamis (23/12/2021), 22 PCINU itu berharap ada regenerasi. Mereka pun akhirnya menjatuhkan dukungan kepada KH Yahya Cholil Staquf, menjadi Ketua PBNU Periode 2021-2026, dalam pemilihan yang berlangsung Kamis (23/12/2021) malam ini, di Universitas Lampung (Unila).

”Menimbang dan memperhatikan peran organisasi NU dalam memaksimalkan perannya di internasional, dengan ini Forum PCI Internasional memberikan rekomendasi dan menyatakan sikap dalam Muktamar NU ke-34,” terang Ahmad Munji, selaku perwakilan PCINU Turki.

BACA JUGA: Hindari Tindakan yang Merugikan Masyarakat dan Bertentangan dengan Hukum.

Pernyataan yang disampaikan yakni, agar PBNU mendatang membentuk bidang khusus untuk PCINU di PBNU, yang menangani secara khusus program-program PCI dan diaspora NU Dunia, sebagai aset diplomasi Islam Wasathiyah.

”Kedua, melibatkan PCINU secara maksimal dalam peran NU, untuk menjalankan peran dan fungsi second track diplomacy, dalam dakwah dan diplomasi internasional. Ketiga, memberdayakan potensi SDM diaspora nahdliyin di dunia, sesuai dengan profesi dan keahliannya,” tukas dia lagi.

Sesuai dengan tema Muktamar ke-34 NU, Kemandirian dalam Berkhidmat untuk Peradaban Dunia, lanjut dia, Forum PCINU Internasional mendukung figur regenerasi yang dinilai mampu memimpin internasionalisasi NU, yaitu KH Yahya Cholil Staquf, sebagai Ketua Umum PBNU periode berikutnya.

”Hal ini juga sebagai bagian dari memaksimalkan peran NU di kancah dunia Internasional,” tegasnya.

Riyan