blank
Para pemain PSIS merayakan golnya ke gawang Persipura. Sayang dua gol balasan tim Mutiara Hitam membuat tim asuhan Imran Nahumaruri harus takluk 1-2. Foto: dok/ist

SOLO (SUARABARU.ID)– Pelatih PSIS (Semarang), Imran Nahumaruri menyatakan, faktor konsentrasi pemain masih menjadi kendala timnya, kala menderita kekalahan dari Persipura dengan skor 1-2. Unggul di menit-menit awal, tetapi justru kalah di 15 menit terakhir.

Hal itu seperti yang disampaikan Imran dalam sesi jumpa pers yang dilakukan secara virtual, usai digelarnya laga lanjutan pekan ke-17 BRI Liga 1, di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (11/12/2021)

Pada laga itu, tim berjuluk Mahesa Jenar unggul terlebih dahulu melalui Aqsha Saniskara menit 42. Namun Sayang, keunggulan itu gagal dipertahankan, usai tim Mutiara Hitam menjebol gawang yang dijaga Jandia Eka Putra sebanyak dua kali, masing-masing melalui Yohanes Pahabol (53) dan Gunansar Mandowen (70).

BACA JUGA: 73 Surat Dukungan Bikin Bona Ventura Makin Mantap ke Kursi Ketua Umum KONI Jateng

”Hasil ini memang mengecewakan bagi kami, tapi kami beri apresiasi pada para pemain setelah tampil luar biasa sepanjang laga. Kami sampaikan juga selamat buat Persipura,” puji Imran.

Ditambahkan dia, setelah laga ini anak-anak akan diliburkan selama beberapa hari, sambil menunggu liga putaran ketiga diputar kembali.

”Setelah ini kami beserta staf akan segera melakukan evaluasi menyeluruh, guna persiapan di putaran ketiga nanti. Kita juga berharap Hari Nur dan Wallace Costa segera bisa tampil kembali,” imbuh Imran.

BACA JUGA: Negara Harus Hadir Lindungi Perempuan

Pengadil di laga ini mengeluarkan lima kartu kuning untuk Fredi Saputra, Komarudin (PSIS), Irsan Rahman Lestaluhu, Muhammad Tahir, Gunansar Papua Mandowen (Persipura).

Dengan hasil ini, PSIS tetap ada di posisi keenam klasemen sementara, dari 17 kali main dengan nilai 27 poin. Sedangkan Persipura naik satu tingkat dari 17 ke 16, dengan nilai 13 poin.

Riyan