blank
Petugas siap lakukan Operasi Zebra Candi 2001. Foto: eko

KOTA MUNGKID(SUARABARU.ID)-Operasisi Zebra Candi dimulai hari ini dan akan berlangsung sampai 28 November 2021. Polres Magelang  mengadakan gelar pasukan dipimpin Kapolres AKBP Mochammad Sajarod Zakun, pagi tadi.

Kapolres mengatakan, maksud dan tujuan operasi itu untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah Kabupaten Magelang. Juga dalam rangka mengantisipasi liburan Natal dan Tahun Baru, yang sesuai instruksi pemerintah, liburan itu ditiadakan. “Namun kami tetap akan mengamankan kegiatan tersebut mengingat antusias masyarakat menjelang libur Natal dan Tahun Baru cukup tinggi,” katanya.

Perlu diantisipasi terkait terjadinya gangguan Kamtibmas, salah satunya pelanggaran kendaraan bermotor, dan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Juga berimplikasi terjadi lonjakan kasus Covid-19. “Hal itu yang harus kita cegah jangan sampai terjadi gelombang pandemi Covid ketiga, karena jika terjadi lonjakan, maka pekerjaan akan semakin berat, capai dan sia-sia apa yang sudah dilakukan selama dua tahun ini jika tidak ada langkah antisipasi sejak awal,” katanya.

Kapolres menjelaskan, kegiatan tersebut akan dilaksanakan secara preventif, represif serta humanis. Harapannya agar tidak terjadi pelanggaran, khususnya bagi pengendara kendaraan bermotor dan juga bagi petugas yang melaksanakan operasi tersebut.

Karena beberapa waktu lalu terekspose banyak terjadi pelanggaran lalu lintas. Operasi itu juga untuk meminimalisir, dalam rangka tugas di lapangan jangan sampai terjadi pelanggaran. “Oleh karenanya dilakukan secara humanis,” ujarnya.

Adapun titik Operasi Zebra Candi 2021 termasuk objek wisata menjadi fokus. Tidak hanya di Candi Borobudur, namun objek wisata lainnya yang saat ini sedang booming atau trending. Karena masyarakat banyak yang menikmati atau melihat.

Wisatawan datang dari rumah menuju lokasi wisata menggunakan kendaraan bermotor, itu juga perlu diantisipasi. Karena operasi itu juga dalam rangka membatasi kegiatan atau pergerakan masyarakat. Untuk antisipasi lonjakan kasus Covid-19.

Kapolres juga menjelaskan, daerah potensi terjadi kecelakaan di wilayah Kabupaten Magelang adalah di wilayah Jalan Raya Secang. Di sana angka kecelakaannya cukup tinggi sehingga perlu diantisipasi.

Dia jelaskan, pihaknya sudah mengecek lokasi bersama stakeholder terkait. Karena kecelakaan faktornya bukan hanya karena pengemudi, tetapi juga kondisi kendaraan dan situasi di lapangan. Maka perlu dilakukan pengkajian untuk antisipasi kecelakaan.

Selain itu juga di wilayah Mertoyudan dan Muntilan. Itu karena merupakan jalur penghubung antarkabupaten dan provinsi menuju wilayah Yogyakarta.

Eko Priyono