blank
Nanda Cahyadi Pribadi.

KOTA MUNGKID(SUARABARU.ID)-
Setelah sempat menurun drastis angka penambahan pasien terkonfirmasi baru, tiba-tiba Kamis (23/9/2021) sebanyak 22 warga di Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang, dinyatakan terkonfirmasi Covid-19. Total hari ini ada tambahan 33 pasien terkonfirmasi baru. Hanya ada tambahan 4 pasien terkonfirmasi sembuh.

Penambahan 33 pasien terkonfirmasi baru hari ini, yang 22 di antaranya dari Kecamatan Secang. “Menandakan bahwa pandemi Covid-19 belum selesai. Jadi semua pihak harus tetap menegakkan protokol kesehatan di mana pun berada. Jangan anggap enteng, meski angka penularannya menurun drastis,” pinta Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, melalui siaran pers hari ini.

Selain 22 warga Secang, kata Nanda, penambahan pasien terkonfirmasi hari ini juga berasal dari Muntilan 3 dan Dukun 2 orang. Selain itu juga berasal dari Salaman, Borobudur, Mungkid, Tempuran, Grabag dan Kaliangkrik, masing-masing satu orang.

“Meski demikian, hari ini ada tambahan empat pasien terkonfirmasi sembuh. Dua dari Grabag dan masing-masing satu dari Borobudur serta Tempuran. Dengan tambahan itu jumlah kumulatifnya menjadi 22.796 orang. Rinciannya, 103 dalam penyembuhan, 21.593 sembuh dan 1100 meninggal,” jelasnya.

Untuk okupansi tempat tidur di beberapa rumah sakit di wilayah ini, saat ini ada 17.76 persen yang terisi. Terdiri dari 18.04 di ruang isolasi mandiri dan 15.79 di ICU. Sedang untuk angka kematian akibat Covid-19, hari ini tidak ada penambahan. “Saat ini masih seperti kemarin. Total kematian ada 1.316 orang. Terdiri dari 216 suspek dan 1.100 meninggal dengan status terkonfirmasi,” lanjutnya.

Sementara untuk pasien suspek, hari ini ada penambahan 8 pasien baru. Namun ada 3 sembuh dan 7 alih status terkonfirmasi. “Tambahan tiga sembuh itu, berasal dari Muntilan, Sawangan dan Ngluwar. Kini total kumulatifnya menjadi 2.817 pasien. Rinciannya, 20 dirawat, 2.269 sembuh, 95 isolasi mandiri dan 433 selesai menjalani isolasi mandiri,” pungkasnya.

Eko Priyono