KOTA MUNGKID (SUARABARU.ID)-Sebanyak 41 pasien terkonfirmasi Covid-19 dari Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Selasa (3/8/2021) dinyatakan sembuh. Total hari ini ada tambahan 222 pasien terkonfirmasi sembuh.
Namun ada 105 tambahan pasien terkonfirmasi baru dan 9 meninggal terkonfirmasi serta 6 alih status meninggal terkonfirmasi.
“Dengan tambahan ini, jumlah komulatif pasien terkonfirmasi menjadi 21.241 orang. Rinciannya, 1.788 dalam penyembuhan, 18.526 sembuh dan 927 meninggal,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi.
Selain dari Salam, lanjut Nanda, juga ada 38 orang dari Mertoyudan, 20 Muntilan, 17 Secang, 14 Borobudur, 11 Kaliangkrik, 9 Sawangan dan Ngluwar. Kemudian ada 8 dari Dukun, Ngablak, Grabag dan Windusari. Selain itu juga ada 7 dari Candimulyo dan Pakis, 6 Srumbung, 4 Bandongan dan Mungkid serta 3 Tempuran. “Semoga tambahan pasien terkonfirmasi sembuh ini, akan terus bertambah,” harapnya.
Namun demikian, hari ini ada tambahan 105 pasien terkonfirmasi baru. Terbanyak dari Kecamatan Mertoyudan 24 orang. Kemudian 16 Secang, 12 Mungkid, 9 Sawangan, 6 Tempuran dan Srumbung. Selain itu juga ada 5 orang dari Muntilan, 4 Salam dan Kaliangkrik serta tiga dari Kajoran, Candimulyo dan Ngluwar. “Ada juga dua orang dari Bandongan dan Pakis, serta dua orang dari Windusari dan Ngablak,” ujarnya.
Hari ini juga ada tambahan 9 meninggal terkonfirmasi baru. Tiga di antaranya dari Mungkid dan masing-masing satu orang tersebar di Candimulyo, Tempuran, Srumbung, Borobudur, Sawangan dan Mertoyudan. “Selain itu juga ada 6 alih status meninggal terkonfirmasi. Mereka tersebar di Windusari, Muntilan, Secang, Pakis dan Mertoyudan. Kini jumlah komulatif meninggal menjadi 1.137 orang. Rinciannya, 210 suspek dan 927 terkonfirmasi,” ungkapnya.
Sementara untuk pasien suspek, ada tambahan 4 pasien baru. Namun ada tambahan 5 sembuh dan satu alih status terkonfirmasi. “Kini jumlah komulatifnya menjadi 2.490 orang. Terdiri dari 27 dirawat, 2.069 sembuh, 42 isolasi mandiri dan 352 selesai menjalani isolasi mandiri,” pungkasnya.
Eko Priyono