blank
Dinas Pertanian mengerahkan 8 unit pompa air menyedot genangan banjir di kawasan pertanian. Foto: Ant/Suarabaru.id

KUDUS (SUARABARU.ID) – Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus, mengerahkan delapan mesin pompa penyedot air ke sejumlah lokasi untuk menyedot air banjir yang menggenangi areal persawahan di dua desa.

Lokasi pertama yang menjadi perhatian karena areal lahan sawahnya yang cukup luas, yakni di Desa Kirig, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, mencapai 45 hektare. Airnya dibuang ke aliran Sungai Pendo yang menuju Sungai Jeratun Seluna.

“Desa Kirig memang menjadi prioritas karena luasan areal sawahanya cukup luas, sehingga pemerintah harus hadir untuk membantu petani. Upayanya dengan menyedot genangan banjir agar segera surut,” kata Pelaksana tugas Bupati Kudus Hartopo, didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kudus Catur Sulistyanto yang ditemui di sela-sela meninjau penyedotan air banjir di areal persawahan di Desa Kirig, Kecamatan Mejobo, Kudus, Senin (22/2).