blank
Bupati Blora H. Djoko Nugroho, meresmikan Unit PPKSAI yang menyatu dengan kantor Dinsos P3A setempat, Minggu (23/2/2020). (Foto : Wahono)

BLORA (SUARABARU.ID) – United Nations Children’s Fund (UNICEF), salah satu organisasi Pesatuan Bangsa Bangsa (PBB), mengapresiasi berdirinya unit PPKSAI) di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Apresisi adanya Unit Pelaksana Program Kesejahteraan Sosial Anak Integratif (PPKSAI) itu, dilontarkan petugas UNICEF Perwakilan Jawa, Arie Rukmantara, saat hadir dalam peresmian PPKSAI Blora, Minggu (23/2/2020).

Menurut Arie, peresmian unit PPKSAI yang menyatu di kantor Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A), tidak hanya mendapat perhatian warga Jateng, tapi juga masyarakat Indonesia dan dunia.

Menurut Perwakilan UNICEF itu,  Blora sudah melaksanakan hal yang mungkin tidak dipahami masyarakat, namun program ini adalah berinvestasi terhadap pencegahan kekerasan anak, bukan hanya penanganan.

Diakui Arie, kasus kekerasan terhadap anak di Indonesia jumlahnya banyak, namun jika kasus itu dibiarkan, berapa pun besarnya jumlah anggaran tidak akan bisa terselesaikan.

“Yang dilakukan Pemkab Blora ini sangat reformis dan progresif, yakni mencegah sebelum terjadi kekerasan,” tandas Arie Rukmantara.

blank
Salah satu staf Unit PPKSAI Dinsos P3A dialog dengan Bupati Blora H. Djoko Nugroho dan menyatakan siap bekerja dengan penuh tangungjawab. (Foto : SB/Prokompim-Bla)

Pemenuhan Hak

Dibeber Arie, sama halnya jika selama ini banyak uang dikeluarkan untuk pengobatan di rumah sakit.

Padahal jika kesehatannya dijaga dengan asupan gizi, pola makan, dan olahraga yang teratur, itu tidak butuh uang banyak untuk sehat.

PPKSAI, seperti diberitakan sebelumnya,  diresmikan oleh Bupati, H. Djoko Nugroho, Minggu (23/2/2020), berpusat di kantor Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Blora.

“Jadi pemenuhan hak anak, dan perlindungan bisa diberikan dengan baik dari berbagai pihak, mulai keluarga, lingkungan dan pemerintah,” jelas Bupati Blora.

Kepala Dinsos P3A Blora, Indah Purwaningsih, menambahkan Blora menjadi Kabupaten pertama di Jawa Tengah yang pecah telur dalam mendirikan PPKSAI setelah tahun 2018.

Sementata hingga 2018 di Jateng baru Kabupaten Klaten dan Kota Kota Solo yang mendirikan  unit PPKSAI, dan sekarang disusul Blora.

“Mohon dukungan semua pihak, semoga bisa berdampak positif untuk pengurangan angka kekerasan terhadap anak-anak,” kata Indah Purwaningsih.

Wahono-trs