BLORA – Mendadak angin puting beliung memporak-porandakan belasan stan pameran produk unggulan dan teknologi pertanian di kompleks gedung Konco Tani Blora, Jawa Tengah, Sabtu (5/10/2019) siang.
Pameran bertajuk “Blora Agriculture Festival 2019” yang baru diresmikan Bupati Blora, H. Djoko Nuhroho, Jumat (4/10/2019), jadi kacau.
Kegiatan yang dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, Jumat-Minggu (4-6/10/2019), menjadi berantakan akibat terjangan puting beliung.
“Gak ada tanda mendung atau apa, mendadak datang angin lisus, semua jadi kalang kabut,” ungkap Titik Rahayu (27), salah satu pengunjung pameran dari Kelurahan Jetis, Kota Blora.
Diungkap Siti Solikah (33), pengunjung asal Tunjungan, Blora, lisus yang datang mendadak membuat kacau semuanya.
“Saya sempat amankan diri di sebelah gedung Konco Tani, takut kejatuhan tiang tratak atau benda lainnya,” papar Siti.
Diperoleh informasi, kegiatan pameran awalnya berjalan lancar, ada yang sedang menawarjan produk, menggoreng sosis dan aktivitas lainnya.
Namun tidak disangka-sangka, datang angin puting beliung dari arah tidak jelas memutar-mutar di arena pameran, sehingga acara jadi kalang kabut.
Ada lebih dari 20 tenda porak poranda, ambruk terbawa angin, termasuk isinya juga remuk, berhamburan dan kocar kacir.
Stan yang roboh, melayang dan rusak berat seisinya atara lain milik Dinas Peternakan dan Perikanan (Dinnakikan), PT GMM, tenda BPP, dan belasn stan lainnya.
Pejabat Kepala Dinnakikan Kabupaten Blora, Gundala Wijasena, membenarkan ada musibah angin puting beliung di arena pameran pertanian untuk peringatan hari pangan sedunia.
Baca Juga: Rumah Kepala SD di Randublatung Ludes Terbakar
Lisus, jelasnya, menerjang stan pameran sekitar pukul 13:05 WIB. Belasan tenda (tratak) pameran roboh dan isi stan berhamburan.
“Alhamdulillah, tidak ada korban luka, semua baik-baik saja,” kata Gundala yang ikut aktif di pemeran itu.
Kondusif
Situasi sudah kondusif. Sejumlah pemilik stan mulai berbenah, sebagian berpindah ke dalam gedung, ada beberapa barang yang dikemasi untuk dibawa pulang.
Seperti diberitakan Suarabaru.id, Jumat (4/20/2029), Pemkab Blora melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, menggelar pameran produk unggulan dan teknologi pertanian “Blora Agriculture Festival 2019” selama tiga hari, Jumat-Minggu (4-6/10/2019).
Festival digelar di kompleks Gedung Konco Tani, jalan Blora-Cepu KM 4,3 Jepon, Blora, bertemakan “Inovasi Teknologi Pertanian Wujudkan Blora Sebagai Lumbung Pangan Jawa Tengah” dibuka Bupati H. Djoko Nugroho.
Hadir di pameran “Blora Agriculture Festival 2019”, Wakil Bupati H. Arief Rohman, Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Umi Kulsum, Forkompinda, kepala OPD dan Camat Se-Kabupaten Blora.
Dijelaskan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP), Hj. Reni Miharti, pameran diikuti 37 peserta, terdiri dari 16 peserta dari BPP Kecamatan, 18 stan sponsor, undangan dan tiga stan kuliner khas Blora.
“Kegiatam ini dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia, dan kegiatan terbuka untuk umum,” kata Reni.
Bupati H.Djoko Nugroho mengungkapkan, tujuan pameran ini untuk mengajak elemen masyarakat, terutama para petani agar lebih giat lagi memajukan pertanian di Blora.
Ditambahkan, banyak hasil pertanian lainnya seperti buah-buahan, tidak kalah bersaing dengan produk pertanian daerah lain.
Dalam kesempatan itu, Bupati bersama Wakil Bupati, Ketua Tim Penggerak PKK, dan rombongan Forkopimda meninjau lomba mewarnai anak anak, di Aula Gedung Konco Tani.
Banyak warga yang hadir mengunjungi stan-stan pertanian yang memamerkan potensi Kabupaten Blora, dan berbelanja buah serta hasil pertanian lainnya.
Selama pameran digelar hingga Minggu (4/19/2019) besok, sejumlah pertunjukan seni budaya dan pentas musik tampil untuk memeriahkan acara tersebut.
Suarabaru.id/Wahono
