blank
Bupati Wonosobo Eko Purnomo SE MM ketika memberikan pernyataan dalam konferensi pers terkait penanganan virus Corona di Pendopo Bupati setempat. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO(SUARABARU.ID)– Sejumlah 107 orang yang beresiko virus Corona karena baru pulang melakukan perjalanan dari wilayah terjangkit, selama 14 hari ke depan, dipantau oleh petugas Dinas Kesehatan Wonosobo.

“Namun sejauh ini dari 107 orang tersebut belum ditemukan yang terpapar penyakit Covid-19. Jika dari hasil pemantauan ada yang positif terkena virus Corona maka akan dilakukan karantina,” ujar Bupati Wonosobo Eko Purnomo SE MM dalam konferensi pers di Pendopo Bupati setempat.

Menurut Eko Purnomo, beberapa upaya yang telah dilakukan Pemkab Wonosobo yakni membentuk Tim Penanganan Covid-19 dibawah kendali Sekda Drs One Andang Wardoyo MSi. Menyiapkan sarana prasarana kesehatan untuk penanganan pasien yang terjangkit virus Corona.

“Adapun tindakan preventif yakni mendirikan Posko Kesehatan di Terminal Induk Mendolo Wonosobo dan Terminal Bus Sawangan Leksono guna memantau kedatangan orang dari luar kota,” tambah Sekda Drs One Andang Wardoyo MSi.

Penumpang angkutan umum dari arah Banjarnegara-Kebumen, tambahnya, dan dari arah Temanggung-Purworejo, harus berhenti di dua terminal tersebut untuk dilakukan pemantauan oleh petugas kesehatan. Penumpang angkutan umum tidak boleh turun di luar terminal atau di pinggir jalan raya.

Biaya Gratis

blank
Sekda Wonosobo Drs One Andang Wardoyo MSi (memegang mic) ditunjuk sebagai Ketua Satgas Pencegahan Virus Corona Pemkab Wonosobo. Foto : SB/Muharno Zarka

“Orang yang baru melakukan perjalanan dari luar daerah juga dipantau dan dilakukan pemeriksaan kesehatan. Bila ada warga yang merasa timbul gejala demam, batuk, pilek dan sakit tenggorokan saya mohon dengan kesadaran sendiri untuk memeriksakan diri ke rumah sakit atau klinik kesehatan terdekat,” harap Bupati Wonosobo.

Eko Purnomo meminta masyarakat untuk tetap tenang dan selalu waspada. Pemkab telah membentuk crisis center penanganan virus Corona yang berpusat di Ruang Kendali Bupati Gedung Setda Wonosobo. Petugas dan sarana kesehatan telah disiagakan selama 24 jam.

“Bagi pasien yang memeriksakan diri dan dirawat di rumah sakit karena penyakit Covid-19, seluruh biaya perawatan dan pengobatan akan ditanggung pemerintah. Masyarakat bisa mendapat layanan pengobatan gratis jika terkait virus Corona,” katanya.

Disebutkan Bupati, kunjungan keluarga pasien di rumah sakit di tiadakan, penundaan tamu masuk Wonosobo, tidak ada pertemuan massal dan anak sekolah belajar di rumah. Masyarakat juga harus membiasakan pola hidup bersih dan sehat. Cuci tangan dengan sabun dan selalu menggunakan masker jika melakukan aktufitas di luar rumah.

Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Setda Wonosobo Satriyatmo S Sos MSi mengatakan, hari ini, Selasa (17/3), Bupati Eko Purnomo SE MM bersama jajaran Forkompimda setempat akan melakukan teleconference bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Ruang Kendali Bupati Gedung Setda Wonosobo, terkait penanganan wabah virus Corona di daerah.

Muharno Zarka-Wahyu

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini