JEPARA (SUARABARU.ID) – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Perkumpuan Wartawan Online Independen Nusantara (PWOIN) Jepara, Ali Achwan, ST, MH minta agar siapapun yang berambisi menjadi pemimpin hendaknya jangan suka mengadu domba dan menyebarkan fitnah.
Hal tersebut dingkapkan Ali Achwan menanggapi pemberitaan sejumlah media online dan medsos yang menuduh kepengrusan DPC PWOIN Jepara adalah illegal sebab tidak tercatat di DPP PWOIN dan telah dibekukan.
Harapan Ali Achwan siapapun yang ingin menjadi pemimpin harus belajar dan memahami AD / ART organisasi. “Jangan justru beajar mengembangkan opini yang menyesatkan masyarakat,” ujarnya.
Menurut Ali Achwan, sesuai AD/ART di internal PWO bahwa yang berhak menerbitkan SK Dewan Pimpinan Daerah PWO Kabupaten / Kota adalah Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PWOIN Provinsi Jawa Tengah, bukan DPP.
Sedangkan soal kepengurusan PWOIN Jepara yang tidak tercatat di DPP juga tidak dapat digunakan untuk menilai legal tidaknya sebuah kepegurusan. “Bisa saja karena pengelolaan administrasi tidak cermat. Karena itu pernyataan yang menyebut bahwa DPD PWOIN Jepara ilegal hendaknya segera dicabut,” tegas Ali Achwan.
Ali menghimbau kepada semua pihak untuk mempelajari AD/ART dan jangan asal bicara dan menyerang. “Ini menjadi tidak elok dan tidak etis. Lebih baik jika ada persoalan internal kita bicarakan secara internal dengan menggunakan mekanisme organisasi,” ujarnya.
Dengan demikian organisasi PWOIN bisa besar dan bermanfaat untuk menyampaikan informasi kepada publik dengan menggunakan kaidah jurnalistik dan sumber yang bisa dipertanggung jawabkan. “Jangan justru membangun publik opini dengan isu-isu yang memecah belah,” pintanya.
Hadepe