(SUARABARU,ID) – Ciryl Gane belum lega meski sudah menyandang status juara interim kelas berat Ultimate Fighting Championship (UFC).
Gane menolak pujian dari Bos UFC Dana White karena dirinya belum menjadi kampiun kelas berat yang sesungguhnya.
Kemenangan TKO Ciryl atas Derrick Lewis, 8 Agustus lalu, membuat dia diplot menghadapi Francis Ngannou, juara divisi berat UFC.
Petarung 31 tahun asal Prancis ini memang tampil luar biasa saat menghancurkan Lewis yang dikenal sebagai Si Raja KO.
Gane kini belum terkalahkan di oktagon dengan rekor 10-0, empat melalui kemenangan KO.
‘’Saya belum menjadi jagoan kelas berat MMA terbaik di dunia. Saya belum bisa menjuarai dan mendominasi divisi para monster UFC,’’ ungkap Gane seperti dilansir dari MMANews.
Petarung berjuluk Bon Gamin ini mengaku masih perlu menghadapi jagoan-jagoan lain untuk disebut sebagai yang terbaik.
Kendati menguasai kickboxing, Ciryl juga mau belajar ilmu bela diri yang lain.
Melihat variasi jenis kemenangannya, Gane merupakan ancaman besar buat Ngannou.
Francis dikenal memiliki pukulan yang sangat keras, sedangkan Ciryl memiliki keahlian yang lebih komplet.
rr