KUDUS (SUARABARU.ID) – Seorang komisioner KPU Kabupaten Kudus dilaporkan positif terpapar Covid-19. Kondisi ini menunjukkan klaster penyebaran Covid-19 di lingkungan perkantoran di Kudus kian meluas.
Sebelumnya, klaster penularan di lingkungan perkantoran terjadi di lingkungan Setda Kudus setelah ada seorang staf Bagian Hukum Setda Kudus yang meninggal akibat positif Covid-19.
Setelah dilakukan swab massal, ditemukan pula 17 PNS lainnya di lingkungan Setda Kudus yang terkonfirmasi positif.
Sekretaris KPU Kudus, Heri Darwanto saat dikonfirmasi membenarkan adanya seorang komisioner KPU yang terkonfirmasi positif.
“Yang bersangkutan menyampaikan hasil swabnya positif kemarin sore, “kata Heri, Jumat (2/10).
Menurut Heri, meski hasil swab baru diketahui, namun yang bersangkutan sudah sepuluh hari tidak masuk kantor karena sakit.
Menurut Heri, informasinya yang bersangkutan sudah menjalani perawatan di RS akibat ISPA sesuai dengan surat izin yang disampaikan.
Sehingga kontak antara yang bersangkutan dengan para komisioner dan pegawai KPU lainnya terbilang cukup minim. Apalagi, KPU Kudus juga terbilang tidak terlalu banyak kegiatan mengingat tidak sedang menyelenggarakan Pilkada.
“Jadi sudah 10 hari yang bersangkutan tidak masuk kerja, “tandasnya.
Menurut Heri, saat ini jajarannya tengah membahas adanya swab massal bagi seluruh jajaran KPU Kudus. Sebab, di lingkungan kantor KPU ada 26 pegawai termasuk komisioner.
“Usulan swab bagi seluruh pegawai dan komisioner sudah kami sampaikan ke dinas terkait, “tukasnya.
Heri menyebutkan, dalam beberapa hari terakhir, kondisi para pegawai KPU dalam kondisi yang cukup bagus. Tidak ada pegawai dan komisioner lain yang menunjukkan gejala Covid-19.
“Untuk kondisi komisioner dan pegawai lainnya, dalam keadaan baik, “ujarnya.
Tm-Ab