blank
Kholik Idris (kiri) yang terpilih kembali sebagai anggota DPRD Jateng dari Partai Demokrat. Foto : SB/dok Kholik Idris

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Berdasarkan Sumber Data : D Hasil KPU (hasil hitung tingkat Kecamatan) yang telah masuk secara Lengkap, Kholik Idris, SE, SH, MSi, caleg incumbent Partai Demokrat, Dapil Jawa Tengah 9 dipastikan Melenggang Kembali ke Gedung Berlian atau DPRD Jateng untuk periode yang kedua, 2019-2024.

Kepastian kembali tergenggamnya tiket DPRD Jawa Tengah ini setelah perolehan Suara Bendahara DPD Partai Demokrat Jawa Tengah dan sekaligus Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jawa Tengah ini melesat signifkan dan naik hampir 100 persen dibanding hasil Pemilu tahun 2019 lalu.

Seperti diketahui, perolehan Suara anggota Komisi A DPRD Jateng dari Partai Demokrat pada tahun 2019 itu adalah sebesar 76. 857 suara, sedangkan hasil pemilu tahun 2024 saat ini adalah 134. 417 suara, dengan perincian; suara Partai Demokrat sebesar 27.687, dan suara by name sebesar ; 90. 075 suara.

Menanggapi perolehan suaranya yang naik berlipat tersebut, Kholik Idris mengaku sangat bersyukur kepada Alloh Swt dan sekaligus merasa terhormat sekaligus bangga atas amanat (kepercayaan) besar yang kembali diberikan oleh masyarakat dan konstituennya di Dapil 9 Jateng yang meliputi; Wonosobo, Purworejo dan Temanggung.

Atas hasil perolehan suara yang sangat memuaskan dan membuatnya kembali memegang tiket memasuki Gedung Berlian untuk Periode Kedua ini, dirinya mengucapkan terimakasih atas do’a dan totalitas dukungan yang diberikan keluarga tercinta.

“Besarnya militansi dari para pendukungnya, baik dari struktur Partai Demokrat, para Relawan dan simpatisan, para tokoh masyarakat, tokoh agama serta kalangan ormas yang ada di dapil 9 Provinsi Jawa Tengah,” katanya.

Kholik Idris menegaskan bahwa dirinya akan bekerja lebih keras lagi dalam membersamai dan mengawal aspirasi seluruh pemilihnya, demi mewujudnya cita-cita dan kemajuan bersama. Khususnya untuk konstituen dan masyarakat di Dapil 9 ; Wonosobo Purworejo dan Temanggung.

Muharno Zarka