BLORA (SUARABARU.ID) —Sungguh memprihatinkan, semuanya seakan belum ada perhatian dan sungguh miris apa yang terjadi dengan kondisi bangunan SD Negeri 1 Tegalgunung di Kecamatan Blora, kota Blora ini.
Kondisi bangunan mengalami kerusakan hampir di setiap ruang kelas, seperti yang terjadi di ruang kelas 1 hingga kelas 3, atap bangunan berlubang cukup besar sehingga membahayakan siswa belajar.
Selain bagian atap, tembok bangunan juga mengalami kerusakan.
“Sudah lama, kondisinya bolong-bolong atapnya. Takut kalau kejatuhan, nanti sama teman-teman lari,” kata Destya salah satu siswi kelas dua.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Negeri 1 Tegalgunung, Siswanto mengungkapkan bahwa kerusakan diruang kelas sekolahnya sudah berlangsung cukup lama, kerusakan kebanyakan terjadi pada bagian plafon.
“Kalau berapa lama ya mungkin sudah lama, saat saya masuk sini Januari lalu kondisinya sudah seperti ini. Hampir merata ruang kelasnya rusak di bagian atap,” jelas Siswanto kepada suarabaru.id, Kamis (21/8/2023).
Siswanto mengaku sudah mengajukan proposal bantuan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Blora. Namun masih harus menunggu.
“Sudah 2023 ini kami buat proposal bantuan. Katanya suruh nunggu di perubahan. Mudah-mudahan anggarannya benar turun,” harap Siswanto.
Kepala Sekolah SD Negeri 1 Tegalgunung sangat berharap agar perbaikan ruang kelas sekolahnya bisa segera dilakukan, sebab kondisi saat ini sangat membahayakan siswa dan guru.
“Kalau musim kemarau ini mungkin tidak terlalu bahaya, tapi kalau musim hujan kami merasa khawatir, karena atap kan bocor, takutnya nanti plafon jatuh, jadi siswa dan guru pada was-was,” ujar Kepala Sekolah SD Negeri 1 Tegalgunung.
Kudnadi Saputrol