WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Gara-gara api pembakaran sampah, kandang ternak beserta 3 ekor sapi piaraan yang ada di dalamnya terbakar. Dampaknya, satu ekor sapi mati terbakar hidup-hidup, dan dua ekor lainnya mengalami luka bakar parah.
Tiga ekor sapi itu kesulitan menyelamatkan diri saat api mulai berkobar. Karena ketiga ekor sapi itu berada di dalam kandang, yang palang pintunya tidak dapat segera dibuka.
Kebakaran kandang ternak ini terjadi Senin pagi (28/8) Pukul 07.30. Lokasinya di Lingkungan Blimbing RT2/RW IX, Kelurahan Wuryorejo, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri. Kronologisnya, pagi itu Sudarto, membakar sampah yang lokasinya berdekatan dengan kandang ternaknya.
Mengira api pembakaran sampah telah padam, kemudian dia tinggal pergi. Tidak selang lama, anak perempuan Sudarto mendengar suara keributan dari arah kandang sapi.
Berkobar
Bergegas dia mendekat ke kandang, dan mendapati kobaran api yang membakar kandang. Api cepat berkobar, karena di dekat kandang terdapat tumpukan jerami kering dan bahan yang mudah terbakar.
Para tetangga yang berdatangan ingin memberikan pertolongan, mengalami kesulitan memadamkan api, karena di lokasi tidak tersedia air. Upaya yang dapat dilakukan, hanya berusaha melokalisir kobaran api agar tidak meluas.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemab Wonogiri, Joko Santosa, menyatakan, begitu mendapat kontak permohonan pemadaman, langsung mengirimkan Regu IV yang piket pimpinan Setyo Pamungkas ke lokasi.
Pemadaman dilakukan oleh 6 personel Damkar yang membawa serta dua mobil unit brandweer. Penanganan pemadaman berlangsung sampai Pukul 08.40 dengan mendapatkan bantuan dari Polsek dan Koramil Wonogiri Kota bersama warga masyarakat. ”Termasuk personel piket Koramil Selogiri, juga ikut memberikan bantuan,” jelas Joko Santosa.
Bambang Pur