blank
Bupati Kudus HM Hartoppo saat menyerahkan SK pengangkatan Pj Sekda kepada Revlisianto Subekti. foto: Ali Bustomi

KUDUS (SUARABARU.ID) – Sebagai pejabat tertinggi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kudus, Bupati Kudus HM. Hartopo berharap Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kudus dapat menjaga keharmonisan, kekompakan, dan kedisiplinan di dalam tubuh ASN. Hal itu disampaikannya usai melantik Revlisianto Subekti sebagai Pj Sekda Kudus di Pendapa, Selasa (22/8).

“Sebagai pejabat tertinggi ASN, saya harap beliau dapat menciptakan keharmonisan, kekompakan dan kedisiplinan dalam tubuh ASN. Jangan sampai terpecah belah,” harapnya.

Menurutnya, tugas yang diemban oleh Penjabat Sekda sangatlah berat. Karena sebagai Bapaknya ASN, Penjabat Sekda dituntut harus mampu menjadi teladan baik bagi ASN, apalagi ditambah dengan mengemban amanah sebagai Kepala Bappeda Kudus.

“Dalam menjabat sebagai bapaknya ASN tidaklah mudah, pertanggungjawabannya berat. Apalagi selain menjadi Pj Sekda, beliau juga menjabat Kepala Bappeda. Harus mampu menjadi teladan yang baik,” ujarnya.

Hartopo meminta kepada Penjabat Sekda untuk mampu menjembatani seluruh OPD dalam upaya koordinasi dan komunikasi terkait penyelesaian pekerjaan yang telah ditargetkan.

“Pj Sekda merupakan fasilitator koordinasi dan komunikasi antar OPD. Jadi harus mampu menjalin sinergi dengan baik untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan,” pintanya.

Pihaknya menegaskan pelantikan Penjabat Sekda murni berdasarkan kapasitas yang dimiliki oleh calon dan tidak ada intervensi dari pihak manapun.

“Promosi jabatan bersifat murni, tidak ada unsur jual beli jabatan ataupun intervensi. Karena ada beberapa pertimbangan yang diambil sesuai kapasitas yang dimilikinya,” tegasnya.

Terakhir, ucapan selamat diberikan Bupati Hartopo dan seluruh kepala OPD atas dilantiknya Revlisianto Subekti menjadi Penjabat Sekda Kudus.

“Selamat, semoga segera menyesuaikan dalam jabatan yang baru,” ucapnya.

Ali Bustomi