blank
Sebagian ruas jalan di Kebumen menghadapi Lebaran diperbaiki dengan tambal sulam.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menyadari banyak laporan dari masyarakat tentang jalan rusak. Terlebih pada saat musim hujan sekarang ini.

Namun dengan segala keterbatasan anggaran, Bupati menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat bahwa tidak semua jalan rusak pada Lebaran ini bisa diperbaiki.

“Memang banyak jalan yang rusak, tapi tidak semua bisa kita cover untuk diperbaiki pada Lebaran ini. Karena dengan segala keterbatasan itu, kami meminta maaf jika pelayanan dari Pemerintah belum sesuai yang diharapkan,” jelas Bupati Arif Sugiyanto dalam keterangan tertulis, Selasa (19/4) .

Menurut Bupati, mendekati mudik Lebaran Hari Raya Idulfitri 1443 H, Pemerintah Kabupaten Kebumen tengah fokus melakukan perbaikan jalan rusak di sejumlah wilayah yang dinilai mengalami kerusakan parah.

“Mendekati Lebaran, beberapa jalan sedang kita perbaiki melalui Dinas PU, untuk ruas jalan utama kabupaten. Tujuannya apa? Biar para pemudik dan masyarakat bisa melakukan mobilitas dengan aman dan nyaman di Kebumen,”ujar Arif Sugiyanto.

Bupati menegaskan, perbaikan infrastruktur jalan menjadi salah satu program utama yang dikedepankan. Pemerintah tahun ini telah menganggarkan Rp 113 miliar untuk perbaikan jalan. Pembangunan jalan tersebut dilakukan secara bertahap.

Sedang Proses Tender,  Perbaikan Tambal Sulam

Sedangkan Kepala Dinas PU Kebumen Haryono Wahyudi menambahkan, beberapa jalan rusak yang tengah diperbaiki menjelang mudik Lebaran ini adalah Jalan Selokerto-Buayan, arah jaringan jalan lintas selatan (JJLS), Jalan Purwodeso-Petanahan, kemudian ruas Tamanwinangun sampai Bocor.

“Itu beberapa jalan utama kabupaten yang sedang kita perbaiki mendekati Lebaran. Beberapa jalan itu memang terlihat rusak parah,”ujar Haryono saat dihubungi, Selasa (19/4).

Selain jalan utama, jalan alternatif yang rusak beberapa juga tengah diperbaiki oleh pemerintah. “Sebelum tanggal 28 April kita harapkan di jalan-jalan utama sudah ada penanganan darurat di sana dengan cara tambal sulam,”imbuh Haryono.

Setelah Lebaran, lanjut Haryono, beberapa jalan utama akan diperbaiki total. Sementara ini hanya dilakukan penanganan darurat menjelang Lebaran dengan cara tambal sulam.”Karena ini juga sedang proses tender, jadi setelah lebaran baru diperbaiki secara keseluruhan,”ucap Haryono.

Komper Wardopo