SEMARANG (SUARABARU.ID)- Perkumpulan Teknisi Pelayanan Darah Indonesia (PTPDI) Jawa Tengah, Jumat (11/2-2022), telah melakukan audiensi dengan Pengurus PMI Propinsi Jawa Tengah.
Audiensi PTPDI Jateng ini berlangsung di ruang Auditorium PMI Propinsi Jawa Tengah dan diterima oleh Ketua PMI Propinsi Jawa Tengah Sarwa Pramana didampingi oleh Kepala Markas Handoko dan UTD Wuri, Farid dan Yahya. Ini adalah pertemuan pertama kali antara pengurus PTPDI Jateng dengan Pengurus PMI Propinsi Jawa Tengah
Hadir Ketua PTPDI Jawa Tengah Asrori, Sekretaris Subekti, A Md. Kes., S.KM, Bendahara Titik Desyawati, A.Md.Kes., S.KM Ketua 1 Gilang Raditya, A.Md.Kes. dan Ketua II Nurul Huda, A.Md. Kes.
Ketua PTPDI Jawa Tengah, Asrori menerangkan audiensi adalah untuk memperkenalkan Organisasi Profesi Pelayanan Darah yang mempunyai tugas pokok untuk rekrutmen donor, seleksi donor, pengambilan darah lengkap, pengambilan darah apheresis, dan umpan balik pelanggan.
BACA JUGA Utamakan Higienis dan Mutu, KKN Unisnu Adakan Penyuluhan
Disamping itu, pengolahan komponen darah, spesifikasi dan kontrol mutu komponen darah, uji saring IMLTD, pengujian serologi golongan darah, penyimpanan darah, distribusi darah, kontrol proses (termasuk jaminan mutu), sistem komputerisasi, pengelolaan mobile unit dan notifikasi donor reaktif IMLTD. “Sebagian besar anggotanya bekerja di PMI,” ujar Asrori.
Beberapa hal yang dibahas dalam audiensi, antara lain permohonan PTPDI Jateng kepada PMI Propinsi untuk bersedia menjadi pembina PTPDI Jateng. Disamping itu juga membahas ketersediaan darah yang cukup dan berkualitas, peningkatan kompetensi Tenaga Pelayanan Darah, dan menyamakan persepsi antara PMI sebagai User dan PTPDI sebagai induk organisasi teknis pelayanan darah dalam pembimbingan dan pengawasan mutu tenaga TPD.
SDM yang terlatih dan kompeten adalah syarat utama. “PTPDI hadir untuk dapat meningkatkan dan mempertahankan kompetensi anggotanya dalam peningkatan mutu, keamanan, dan kemanfaatan pelayanan darah, untuk itu dukungan dari pengurus PMI sangat kami harapkan dengan tujuan terlayaninya masyarakat akan kebutuhan darah yang berkualitas,” ungkap Asrori.
Sementara, Ketua PMI Propinsi Jawa Tengah Sarwa Pramana dalam sambutan menyatakan dukungannya atas organisasi PTPDI sebagai organisasi profesi pelayanan darah. “Saya siap pembina PTPDI,” ujar Sarwa Pramana
BACA JUGA Kajari Ayu Agung Ingatkan Persoalan Hukum yang Sering Jerat Remaja
Menurut Sarwa Pramana, ruh kemanusiaan harus melekat pada pengurus dan anggota dengan tidak mencari keuntungan dari organisasi, tapi bagaimana mengembangkan organisasi dengan prinsip apa yang dapat kita berikan untuk organisasi bukan apa yang saya dapat dari organisasi.
“Dengan demikian pastilah organisasi PTPDI akan tumbuh berkembang dan manfaatnya dapat dirasakan masyarakat,” pungkas Sarwa.
Alvaros – Asrori
