blank
Suasana penyelenggaran Pelatihan Keterampilan Teknologi Intruksional (PEKERTI) bagi para dosen baru yang digelar UMS hingga Jumat (28/1). dok/Humas UMS  

SUKOHARJO (SUARABARU.ID) –Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar Pelatihan Keterampilan Teknologi Intruksional (PEKERTI) bagi para dosen baru.

Pelatihan diikuti 42 peserta terdiri 32 dosen di lingkungan UMS dan 10 dosen di luar lingkungan UMS digelar di Gedung Induk Siti Walidah UMS secara online menggunakan zoom meeting serta berlangsung selama dua hari hingga Jumat (28/1/2022).

Menurut Ketua Biro Pengembangan Sumber Daya Manusia Prof. Dr. Budi Murtiyasa, M.Kom, PEKERTI merupakan pelatihan yang ditujukan kepada dosen baru sebagai persiapan sebelum terjun melaksanakan perkuliahan. Kegiatan utama pelatihan yakni tentang bagaimana dosen baru memahami kurikulum pendidikan tinggi dan menjalankan kurikulum dalam perkuliahan.

Kegiatan yang dilaksanakan melalui Zoom, memiliki tujuan untuk memberikan contoh kepada dosen tentang bagaimana melangsungkan perkuliahan dalam jaringan (Daring).

“Jadi ada praktik mengajar, termasuk praktik bagaimana membuat soal untuk menilai capaian pembelajaran. Nanti mereka juga akan melaksanakan perkuliahan luring dan daring,”kata Budi Murtiyasa yang juga menjabat  Ketua BPSDM UMS.

Aktif dan Inovatif.

Secara terpisah Dr. Djumadi, M.Biomed salah satu pembicara dalam kegiatan PEKERTI menjelaskan, pembelajaran aktif learning yang harus melalui beberapa tahapan baik dalam online maupun offline. Dosen sebagai fasilitator atau sutradara, harus bisa mendorong mahasiswa berperan aktif dalam pembelajaran. Tujuannya agar pembelajaran tidak seperti menuang air pada gelas.

“Dalan pembelajaran. dosen PEKERTI harus membuat suasana belajar yang aktif dan inovatif. Dosen harus humanis, memberikan forum yang sesuai dengan kondisi peserta agar pembelajaran dapat berlangsung maksimal,” paparnya.

Bagus Adji