blank
OTOPSI - Tim dokkes Polda Jateng dan Polres Tegal melakukan otopsi dua jenazah perempuan. (foto: dok/ist)

SLAWI (SUARABARU.ID) – Tim Dokkes Polda Jateng dan Polres Tegal melakukan otopsi terhadap dua jasad perempuan yang sebelumnya ditemukan tewas di dua tempat berbeda.

Dua jenazah masing-masing, Sofiatun (47) warga Desa Karanganyar, Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal yang ditemukan di kawasan hutan, Desa Srengseng, Kabupaten Tegal, Minggu (23/1/2922).

Jazad kedua Sulastri alias Lusi (19) warga Desa Margasari, Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat ditemukan dengan kondisi luka parah di dalam kamar eks lokalisasi Peleman, Desa Sidaharja, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal Senin (24/1/2022).

Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa’at melalui Kasi Humas Polres Tegal, AKP Supratman mengatakan otopsi dilakukan jajaran Dokkes Polres Tegal bersama Tim Dokkes Polda Jateng. Proses otopsi dipimpin Kompol Ris Prasetyo, bersama dr Istiqomah Sp.KF dan anggota Dokkes Polda Jateng didampingi Dokkes Polres Tegal di ruang autopsi RSUD dr Soesilo Slawi, Tegal.

“Otopsi merupakan salah satu upaya kepolisian dalam rangka mencari sebab-sebab kematian korban. Hal itu guna mencari kesesuaian antara bukti yang sudah ada saat olah TKP dengan penyebab kematian korban,” kata AKP Supratman di kantornya Senin (24/1/2022).

Hasil dari otopsi tersebut juga telah dibawa ke Bid Dokkes Polda Jateng untuk dilakukan analisis. Dijelaskan, hasil autopsi langsung dikirim kepada penyidik yang menangani sebagai bahan evaluasi. Lebih lanjut AKP Supratman mengatakan, autopsi dan analisis oleh labfor dilakukan guna mencari petunjuk lebih dalam. Pihaknya juga berharap kejadian tersebut bisa cepat terungkap.

“Kita fokus mencari petunjuk, kesesuaian dengan penyebabnya, kematiannya, setelah itu baru kita simpulkan rangkaian penyelidikannya, lalu mengarah ke tersangkanya,” pungkas AKP Supratman.

Nino Moebi