PATI (SUARABARU.ID)– Sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan atas jasa para pejuang, Pemerintah Kabupaten Pati memberikan tali asih kepada 155 orang veteran dan janda veteran. Tali asih berupa uang non tunai senilai Rp 1 juta, diberikan melalui akun virtual masing-masing.
Wakil Bupati Pati, Saiful Arifin menyampaikan, kemerdekaan yang bisa dirasakan masyarakat saat ini, tidak lepas dari perjuangan para pahlawan. Untuk itu, sebagai wujud kepedulian atas jasa yang telah dilakukan para pahlawan, pihaknya memberikan tali asih kepada para veteran dan janda veteran.
”Meskipun nilainya tidak seberapa, namun hal ini patut dan sudah semestinya kita lakukan,” terang Safin, sapaan akrabnya, pada penyerahan penghargaan secara simbolis kepada veteran dan janda veteran, dalam rangka Hari Pahlawan, di Pendapa Kabupaten Pati, Rabu (10/11/2021).
BACA JUGA: Masalah Kependudukan Masuk pada Mata Pelajaran Tingkat SD
Disampaikan dia, saat ini perjuangan masih harus dilakukan, khususnya dalam menangani pandemi covid-19.
”Seperti yang Presiden Jokowi sampaikan, untuk gas rem-gas rem. Artinya adalah bagaimana pemerintah daerah berupaya maksimal dalam menangani pandemi covid-19, namun perekonomian di daerah juga harus tetap berjalan,” terangnya.
Sedangkan Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Pati, Muchtar mengungkapkan, pemkab memang telah mengalokasikan anggaran dari APBD, untuk para anggota veteran dan janda veteran yang tergabung dalam Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Pati. Kali ini, tali asih diberikan kepada 155 orang veteran dan janda veteran.
”Kebijakan pemberian tali asih ini merupakan tanda hormat dan tanda ikatan batin pemerintah daerah,” terang Muchtar.
Riyan