blank
Wali Kota Muchamad Nur Azis meninjau RSUD Budi Rahayu, (Bag Prokompim, Pemkot Magelang)

 

MAGELANG (SUARABARU.ID) –  Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Budi Rahayu di Jalan Urip Sumoharjo Magelang kini dijadikan rumah sakit rujukan Covid-19.

Tujuan Pemkot Magelang melakukan itu untuk antisipasi lonjakan pasien Covid-19 yang tidak mampu ditampung di rumah sakit rujukan yang tersedia.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Magelang, dr Intan Suryahati mengatakan, pemanfaatan RSUD Budi Rahayu itu untuk menggantikan rumah sakit darurat di Lapangan Tenis Indoor Moncer Serius yang sebelumnya difungsikan sebagai IGD. Sekarang ini RSUD Budi Rahayu dapat melayani IGD sekaligus rawat inap.

‘’IGD Darurat di Kompleks Gelora Sanden itu kita pindahkan ke RSUD Budi Rahayu. Fungsinya tidak hanya IGD tapi juga rawat inap, sehingga menjadi rumah sakit rujukan Covid-19,’’ katanya kemarin.

Intan menerangkan, setelah menjadi rujukan Covid-19 RSUD Budi Rahayu bertambah 16 tempat tidur (TT). Sebelumnya kapasitas bekas rumah sakit bersalin ini sebanyak 40 TT, sehingga saat ini total menjadi sebanyak 56 TT.

‘’Yang sebelumnya karantina atau isolasi OTG di Budi Rahayu, kita pindahkan di tempat isolasi yang disediakan. Antara lain Hotel Borobudur dan  Poltekkes. Semoga dengan tambahan rumah sakit rujukan ini bisa menangani pasien Covid-19 yang kasusnya sampai saat ini masih cukup tinggi,’’ ujarnya.

Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz menerangkan, difungsikannya RSUD Budi Rahayu  merupakan upaya pemkot untuk melayani pasien Covid-19 sebaik mungkin dengan fasilitas yang baik pula.

Lonjakan kasus aktif Covis-19 memang tinggi beberapa pekan terakhir, sehingga rumah sakit rujukan tidak mampu melayani pasien Covid-19 yang baru. Pihaknya bahkan sempat mendirikan rumah sakit darurat di Lapangan Tenis Indoor Moncer Serius di Kompleks Gelora Sanden.

‘’Kita fungsikan RSUD Budi Rahayu ini menjadi rumah sakit rujukan untuk mamaksimalkan perawatan penderita Covid-19,’’ terangnya.

Sebelum RSUD Budi Rahayu menjadi rumah sakit rujukan Covid-19, sudah ada beberapa rumah sakit rujukan. Antara lain RSUD Tidar, RST dr Soedjono Magelang dan RSJ Prof Dr Soerojo Magelang.

Selain itu, dua rumah sakit swasta juga melayani pasien Covid-19, yakni RS Harapan dan RS Lestari Raharja.

Sedang rumah sakit darurat kini menjadi lokasi tes swab yang sebelumnya di Labkes Kota Magelang. Di lokasi lama warga yang melaksanakan swab banyak, sehingga terjadi kerumunan. Karena itu dipindah, dan pelayanan tes swab ini dilaksanakan hari Senin, Rabu, dan Kamis.

 

Penulis : prokompim/pemkotmgl

Editor   : Doddy Ardjono