blank
Bupati Blora Berikan Sambutan Peringatan HAD 2021 di kawasan Embung Kedungsambi, Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo.

BLORA (SUARABARU.ID)– Peringatan Hari Air Dunia (HAD) Tahun 2021 yang jatuh pada Senin (22/03/2021) diperingati Pemerintah Kabupaten Blora dengan melaksanakan kegiatan penanaman pohon sahabat air di sejumlah lokasi. Salah satunya di kawasan Embung Kedungsambi, Dukuh Wotrangkul, Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo yang dihadiri langsung Bupati H. Arief Rohman, S.IP, M.Si.

Bupati secara simbolis memulai aksi penanaman pohon di kawasan embung yang baru saja selesai dibangun tahun 2019 lalu. Dengan memegang cangkul, H. Arief Rohman yang akrab disapa Mas Arief ini menanam pohon jenis mangga, didampingi Kepala Cabang Dinas Kehutanan dan LH Jateng, Kepala Dinas PUPR, Adm Perhutani, dan organisasi lainnya.

“Ini sebagai salah satu upaya kita untuk menjaga dan melestarikan sumber – sumber air yang ada di Kabupaten Blora. Blora yang terkenal kering, sesuai dengan visi misi kita akan ubah agar kekeringan bisa dikurangi, salah satunya dengan menanam pohon – pohon sahabat air di sekitar sumber air bersih. Seperti di kawasan embung ini, yang memiliki sumber mata air Sendang Wotrangkul,” ungkap Bupati.

Adapun beberapa contoh pohon sahabat air, yang dinilai efektif membantu pelestarian mata air adalah Aren, Gayam, Kedawung, Trembesi, Beringin, Elo, Preh, Bulu, Benda, Kepuh, Randu, Jambu Air, Jambu Alas, Bambu, dan Picung.

Gerakan seperti ini, menurut Bupati tidak hanya dilakukan di satu lokasi saja. Namun juga akan digerakkan di seluruh wilayah Kabupaten Blora dengan menggandeng stakeholder terkait mulai Perhutani, Dinas Kehutanan, Dinas Lingkungan Hidup, dan kawan-kawan komunitas pecinta alam yang sangat konsen dalam pelestarian lingkungan.

“Kedepan akan kita ajak Perhutani, Dinas Kehutanan, DLH dan lainnya untuk bersama-sama memetakan potensi sumber air bersih di Kabupaten Blora agar bisa tetap dirawat dan dijaga. Jangan sampai rusak. Ini sebagai salah satu upaya jangka panjang kita guna menekan kekeringan di Kabupaten Blora. Jadi ada upaya jangka pendek dengan mengirimkan bantuan air bersih, juga ada upaya jangka panjang dengan merawat sumber-sumber air bersih dengan menanam pohon sahabat air. Mungkin hasilnya tidak bisa langsung kita rasakan, namun ini semua untuk anak cucu kita nanti,” tambah Bupati.

Bupati meminta agar masyarakat ikut merawat seluruh pohon dan tanaman yang telah ditanaman di kawasan embung agar kedepan keberadaannya bisa membantu upaya pelestarian sumber-sumber air dan mencegah bencana kekeringan, sekaligus longsor.

Selain penanaman pohon, Bupati berharap kedepan Dinas Peternakan dan Perikanan bisa memberikan bibit ikan di embung agar ekosistem lingkungannya juga terjaga dan bisa menjadi alternatif wisata pemancingan di Desa Klopowudur.

“Hari ini ada pelepasan bibit ikan di Embung Keruk Randublatung yang dihadiri Bu Wakil Bupati, saya harap kedepan kegiatan yang sama juga bisa dilaksanakan disini,” pungkas Bupati.

Berdasarkan laporan Kepala DPUPR Kabupaten Blora, Ir. Samgautama Karnajaya, di hari yang sama juga dilaksanakan kegiatan serupa di Desa Janjang, Kecamatan Jiken dalam rangka penyelamatan sumber air bersih di wilayah tersebut.

“Selain di Klopoduwur ini, dalam rangka HAD 2021 ini kita juga melaksanakan kegiatan yang sama di Desa Janjang. Untuk di Klopoduwur ini ada 250 bibit pohon sahabat air yang kita tanam, merupakan bantuan bibit dari Dinas Kehutanan Jawa Tengah,” jelas Samgautama.

Pada kesempatan itu juga diisi dengan kegiatan potong tumpeng, dan penanaman tabulampot di sepanjang tanggul embung Kedungsambi Klopoduwur. Sejumlah masyarakat dan komunitas terkait ikut hadir dalam acara ini dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, bermasker dan menjaga jarak.

Kudnadi