blank
Anggota TNI-Polri membantu mengevakuasi tanah longsor di Wonokasihan Sojokerto Leksono Wonosobo. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Material tanah longsor yang menimbun jalan di Dusun Wonokasihan Desa Sojokerto Kecamatan Leksono Wonosobo dibersihkan warga bersama personil TNI Koramil 13/Leksono dan anggota Polri Polsek setempat.

Jalan yang tertimbun tanah longsor merupakan jalur yang menghubungkan antara Desa Sojokerto dengan Desa Timbang Leksono. Tiap hari jalan tersebut selalu ramai dilalui pengguna jalan yang lewat.

Kepala Desa Sojokerto Mustofa, Rabu (13/1), melaporkan tebing yang longsor setinggi 12 meter dengan lebar kurang lebih 11 meter. Tanah tebing yang ambrol dan longsor lalu menimbun dan menutup jalan umum.

“Tanah longsor yang menutup jalan, hari itu juga, langsung dibersihkan warga dibantu aparat TNI-Polri Leksono. Setelah dibersihkan jalan pun bisa dilewati kembali,” katanya.

Menurut Mustofa, tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Namun, sebuah sepeda motor tertimbun tanah longsoran. Bencana tanah longsor terjadi karena beberapa hari terakhir ini, curah hujan turun dengan intensitas tinggi.

Karya Bakti

blank
Setelah material tanah longsor dibersihkan, jalan raya di Wonokasihan Sojokerto Leksono Wonosobo bisa dilewati lagi. Foto : SB/Muharno Zarka

Danramil 13/Leksono Lettu Inf Salman Turut begitu mendapat laporan warga, langsung memimpin jalannya evakuasi tanah longsor. Evakuasi material tanah longsor segera bisa diselesaikan berkat kerjasama antara warga dengan aparat TNI-Polri.

“Karya bakti bersama ini sebagai wujud kepedulian aparat keamanan terhadap semua kejadian yang berlangsung di wilayahnya. Selama musim penghujan ini, personil TNI-Polri juga rutin melakukan patroli wilayah,” tegasnya.

Patroli wilayah, sambung dia, juga sebagai bentuk kewaspadaan dini terhadap musibah tanah longsor dan angin ribut yang terjadi di Wonosobo jika musim hujan tiba. Daerah pegunungan ini termasuk zona merah bencana alam.

“Saya menekankan kepada anggota TNI-Polri untuk membantu masyarakat yang sedang terkena musibah tanah longsor. Sudah menjadi tugas pokok aparat keamanan membantu penanganan setiap bencana alam yang ada,” ujarnya.

Menurut dia, melalui kerja bakti ini diharapkan dapat mempererat tali persaudaraan dan hubungan antara TNI-Polri dengan rakyat.
Saat ini, curah hujan masih sangat tinggi, warga harus saling menjaga lingkungan masing-masing agar bila terjadi bencana alam korban bisa diminimalisir.

Muharno Zarka