blank
KENAKAN MASKER: Usai mendapatkan masker secara gratis, banyak warga kemudian langsung mengenakannya. Foto: heri priyono

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Sebanyak 500 masker dibagikan gratis baru-baru ini di Semarang, oleh gerakan sipil masyarakat. Adalah Kolektif Hysteria, Gerakan Solidaria dan jaringan kampung, yang mendapat bantuan dari Gerakan Seribu Untuk Indonesia (GSUI), yang melakukan kebaikan ini.

Setelah sebelumnya melakukan aksi serupa yang tak hanya bagi masker, tetapi juga disinfektan di Jakarta dan sekitarnya, mereka kemudian tertarik untuk melakukan kegiatan serupa dengan membagi-bagikannya di Semarang.

”Ada sekitar 10 ribu masker yang kami bagikan di 10 kota zona merah covid-19 di Indonesia,” ungkap Muhanto Hatta, Ketua GSUI. Menurut dia, masker-masker yang dibagikannya itu dibuat atas kerja sama dengan UMKM sebagai mitra, dengan kualitas yang cukup bagus.

BACA JUGA : 200 Santri Fadhlul Fadhlan Kembali ke Pondok

Namun upaya ini tak akan terlaksana, tanpa sokongan berbagai donatur, seperti dari Yusoff Family dari Singapura, A-Z Solusindo, Rotary Club, Yayasan Cahaya Peduli, dan lain lain.

Di Semarang sendiri melalui jaringan kampung masyarakat Kemijen dan Jatiwayang, masker dibagi-bagikan di warga sekitar. Di antaranya merupakan pedagang kecil dan warga kampung, yang terbiasa beraktivitas di luar.

Sukatno salah satu kordinator pelaksana di Kelurahan Kemijen mengatakan, kegiatan pembagian masker itu juga melibatkan pihak kelurahan.

”Kami cukup senang atas inisiatif seperti ini, karena ternyata masih banyak yang peduli. Ini bisa menutup kekurangan bantuan pemerintah yang juga mengalami keterbatasan,” katanya, pada Senin (8/6/2020) lalu.

Kurang Disiplin
Sementara itu, pembagian di Kelurahan Ngemplak Simongan terutama di Kampung Jatiwayang, juga berlangsung tertib dengan tetap mematuhi jaga jarak antar-warga.

Waris Sutriono selaku koordinator menyatakan, sejauh ini masih banyak warganya yang kurang disiplin dan menjaga jarak serta tanpa mengenakan masker.

”Biasanya warga beralasan kehabisan masker. Tetapi dengan bantuan ini, mereka tidak punya alasan lagi untuk mengelak,” ungkap dia, sembari berharap, gerakan seperti ini akan terus bermunculan, sehingga dapat meringankan beban masyarakat.

Sebagai informasi, GSUI membuka donasi di Rekening BNI 320.420.520.2 a/n Gerakan Seribu Untuk Indonesia, untuk terus melanjutkan aksi kepeduliannya.

Heri Priyono-Riyan