JEPARA (SUARA BARU.ID)- Bersama Dandim 0719 Jepara Letkol Arm Suharyanto dan Kajari Jepara Saiful Bahri serta Sekda Jepara Edy Sujatmiko, Plt. Bupati Jepara Dian Kristiandi melakukan sidak beberapa tempat pelayanan publik di Jepara dan sejumlah pabrik pada Senin (16/03/2020).
Tujuan untuk memantau kesiapan dan kesigapan pencegahan penyebaran virus korona, pasca rapat koordinasi Kesiapsiagaan Corona Virus yang digelar semalam sebelumnya.
Saat melakukan sidak ke PT Kanindo Makmur Jaya II dan PT Hwa Seung Indonesia Dian Kristiandi menemukan kurangnya peralatan dan fasilitas yang diperlukan dalam mengantisipasi penyebaran Covid – 19 dalam jumlah yang cukup jika dibandingankan banyaknya karyawan seperti thermo scanner dan hand sanitezer.
“Saya minta agar perusahaan yang ada di Jepara serius untuk terlibat dalam pencegahan penyebaran virus. Cukupi semua fasilitas perlindungan dan antisipasi penyebaran virus seperti thermo scanner dan hand sanitazer dan kebersihan lingkungan,” ujar Dian Kristiandi tegas.
Disamping itu ia juga minta agar perusahaan ikut mensosialisasikan dan mengedukasi karyawan tentang penyebab dan cara menularnya virus korona. Karena setengah dari karyawan perusahaan berasal dari luar Jepara, ujar Dian Kristiandi.
Pengusaha dan pekerja hendaknya mengikuti prosedur mengantisipasi virus corona yang digalakkan pemerintah disemua tingkatan
Kondisi berbeda justru ditemukan rombongan saat melakukan sidak di SMPN 6 Jepara dan pelabuhan Pantai Kartini yang dilakukan pagi sebelumnya.
Selain memastikan telah diliburkannya kegiatan belajar mengajar, Andi juga sekaligus melihat aktivitas para guru dalam menjaga kebersihan setelah adanya virus Corona.
Sedangkan saat berada di pelabuhan penyebengan Jepara, telah dilakukan langkah antisipasi dengan baik, termasuk pemeriksaan suhu tiubuh dengan menggunakan thermo scanner bagi penumpang dan ABK yang akan berangkat ke Karimunjawa. Tempat cuci tangan juga telah disiapkan dalam jumlah yang cukup.
“Ini bagian dalam menjaga agar Karimunjawa yang menjadi daerah tujuan wisatawan tetap aman. Sebab dsikedua pintu masuk Karimunjawa, Bandara Ahmad Yani dan Pelabuhan Penyeberangan telah diantisipasi dengan baik,” ujarnyanya.
Dalam mengantisipasi virus Corona, petugas medis pelabuhan telah mempersiapkan prosedur awal dengan mendeteksi menggunakan alat pendeteksi suhu badan dan cairan sanitasi pembersih tangan.
Ulil Abshor