blank
Dewan Koordinator Nazhir Wakaf UNS, Prof. Dr.rernat. Sajidan, M.Si.  (dua dari kanan ) bersama Ketua Nazhir Wakaf UNS, Prof. Dr. Triyanto, S.H., M.Hum (paling kiri) tengah menyerahkan bantuan UKT kepada dua mahasiswa  di Gedung dr Prakosa  Kampus UNS. Foto: Dok/Humas UNS

SURAKARTA(SUARABARU.ID) – Nazhir Wakaf Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta memberikan bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) kepada puluhan mahasiswa.

Pemberian bantuan kepada 46 mahasiswa terpilih, diharapkan dapat meringankan beban terhadap mereka yang sedang terkendala membayar UKT.

“Hari ini berlangsung  pemberian uang bantuan UKT bagi 46 mahasiswa UNS yang terpilih. Harapannya bantuan ini dapat meringankan beban mahasiswa yang sedang terkendala membayar UKT,” kata Dewan Koordinator Nazhir Wakaf UNS, Prof. Dr.rernat. Sajidan, M.Si. pada acara pengajian sekaligus pemberian UKT yang digelar di Gedung dr Prakosa  Kampus UNS, Jumat (18/3)

Penyelenggaraan acara ini bersamaan dengan peringatan agenda Dies Natalis ke-46 UNS, Prof. Dr.rernat. Sajidan, M.Si. yang juga menjabat Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, Bisnis, dan Informasi UNS dalam sambutannya mewakili Rektor Prof Dr Jamal Wiwoho SH M.Hum mengatakan, pemberian uang bantuan UKT ini bisa memberikan dorongan, motivasi bagi rekan-rekan mahasiswa untuk meraih kesuksesannya.

“Sehingga yang bersangkutan  dapat lulus tepat waktu dengan nilai  baik dan mendapatkan pekerjaan yang diinginkan, serta menjadi orang sukses ke depannya,” kata dia.

Sementara itu Ketua Nazhir Wakaf UNS, Prof. Dr. Triyanto, S.H., M.Hum dalam sambutannya mengatakan, kegiatan yang digelar memiliki latar belakang  dengan banyaknya mahasiswa UNS yang terdampak pandemi covid-19.

Kondisi yang ada  mengakibatkan  mahasiswa terkendala dalam membayar UKT. Dengan demikian, pemberian uang bantuan UKT semoga dapat meringankan kendala tersebut. Diharapkan Nazhir Wakaf UNS dapat terus berkembang, sehingga semakin banyak yang dapat menerima manfaat dari pemberian uang bantuan UKT ini.

“Sebagaimana pesan Rektor UNS Prof. Dr Jamal Wiwoho “, tidak boleh lagi ada mahasiswa UNS yang putus kuliah karena tidak bisa membayar UKT. Kegiatan penyaluran bantuan melibatkan seluruh mahasiswa UNS dari semua kalangan. Kita tidak membedakan dan tidak memandang suku, agama, ras, maupun budaya mana pun,” terang Prof. Triyanto.

Masih dalam kesempatan sama  Agnes Mardani  mahasiswa dari Prodi FISIP UNS selaku salah seorang penerima menyatakan sangat berterima kasih  kepada Nazhir Wakaf UNS atas bantuan UKT yang diberikan.

“Terima kasih kepada Nazhir Wakaf UNS. Saya sangat terbantu menjadi penerima uang bantuan UKT ini untuk dapat membayarkan UKT saya,” ungkapnya.

Bagus Adji