SURAKARTA (SUARABARU.ID) – Delapan perguruan tinggi di Indonesia dan dua lainnya dari mancanegara, masuk dalam 10 peringkat terbaik UNS Jawametrik 2021. Ini tercatat saat berlangsungnya UNS Jawametrik 2021 Top 10 Intitutions Awarding Ceremony di kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Kamis (20/5).
Sepuluh peringkat terbaik UNS Jawametrik 2021 yakni, Universitas Sebelas Maret, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Negeri Surabaya, Institut Seni Indonesia Yogyakarta, Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Semarang, Institut Seni Indonesia Surakarta dan Leiden University serta Australian National University.
Ketua UNS Jawametrik 2021 Ir Ari Setiawan MSc Ph.D melaporkan, kegiatan yang digelar merupkan model pemeringkatan berbasis IT yang dirancang dengan cermat dan memadai untuk memberikan informasi akurat institusi/lembaga pengembang dan penangkar budaya Jawa di dalam dan luar negeri.
Basis data dan informasi berasal dari UNS Jawametrik akan menginformasikan tentang pusat kegiatan dan riset, acara budaya, sumber daya, kepakaran, serta artefak budaya Jawa di seluruh dunia.
Sehingga memungkinkan lembaga–lembaga tersebut untuk terhubung dan berkolaborasi secara global. Calon peserta yang berpotensi dalam UNS Jawametrik hingga awal 2021 tercatat 104 institusi . Jumlah disebut terakhir berasal dari Benua Amerika 38 institusi, Asia 47 institusi, Eropa 13 institusi, dan Australia serta Oceania enam institusi.
UNS Jawametrik telah menetapkan 11 kriteria indikator. Di antaranya meliputi institusi kajian Jawa, akademisi kajian Jawa, penelitian kajian Jawa, literatur dan koleksi pustaka tentang kajian Jawa. Juga kolaborasi dan kerja sama berkaitan dengan kebudayaan Jawa, koleksi artefak Jawa.
“Aksi yang berkaitan dengan nilai kebudayaan dan norma Jawa, penggunaan bahasan Jawa, digitalisasi berbasis teknologi pada kebudayaan Jawa,” terangnya
Pada acara yang berlangsung secara daring dan luring , Rektor UNS Prof Dr Jamal Wiwoho dalam sambutannya mengemukakan, kegiatan yang berlangsung sesuai misi luhur UNS. Misi luhur yang dimaksud adalah menjadikan Universitas Sebelas Maret Surakarta pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta penelitian unggul secara internasional, dengan tetap menjaga nilai luhur budaya bangsa.
Diyakini Javanologi akan memiliki kontribusi dan peran sangat stategis dalam memberikan ruang gerak lebih luas kepada budaya Jawa untuk maju dan berkembang. Sudah selayaknya di usia ke-45 tahun ini UNS dengan bangga menjadi pelopor sistem pemeringkatan sedunia yang menaruh perhatian terhadap pengembangan budaya Jawa.
UNS Jawametrik ke depan diharapkan jangan hanya didominasi berita terkait pemeringkatan atau perankingan saja. Tetapi juga berfungsi sebagai pusat dan data informasi tentang artefak atau koleksi budaya Jawa di seluruh dunia. Juga profil sastrawan, seniman dan budayawan jawa dan riset dan pengembangan. Sehinggga memungkinkan berbagai institusi international melakukan sebuah kolaborasi dan bersinergi dalam mengembangkan local wisdom kebudayaan Jawa yang kita banggakan.
“Saya berharap banking, baterai lithium, dan Javanologi akan menjadi PUI unggulan UNS. Tidak hanya tiga, tetapi insya allah tahun ini akan kita buka lagi PUI sehingga betul betul pusat unggulan iptek UNS banyak mewarnai di kancah nasional maunpun internasional,” tandasnya.
Bagus Adji