blank
Kiai Ahmad Darodji (ketiga dari kanan), didampingi Drs H Zain Yusuf, Prof Dr Rozihan, KH Ahmad Hadlor Ihsan, Drs H Moh Ahyani dan Ketua Mualaf Center MUI Jateng Dr Anasom, memimpin rapat persiapan Jambore Dakwah Mualaf. Foto: dok/mui

SEMARANG (SUARABARU,ID)– Ketua Mualaf Center MUI Jawa Tengah, Dr H Anasom MHum mengatakan, sekitar ratusan mualaf se-Indonesia dipastikan hadir mengikuti Jambore Dakwah Mualaf, dan Rapat Koordinasi Nasioal (Rakornas) Komisi Dakwah Mualaf Center MUI se-Indonesia, di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali.

Disampaikannya, kegiatan ini akan dibuka Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana, Jumat (14/2/2025) Sore. Selanjutnya, para mualaf akan mengikuti acara ajang kreativitas, temu silaturahmi, penguatan mental spiritual, dan ditutup dengan city tour. Sedang para pengurus Komisi Dakwah Mualaf Center MUI se-Indonesia, mengikuti Rakornas.

”Kami targetkan Jambore dan Rakornas Mualaf akan diikuti 500 orang. Kegiatan ini akan berlangsung hingga Minggu 16 Februari 2025,” kata Anasom, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (13/2/2025).

BACA JUGA: Pj Bupati Kudus: PKG Bisa Jadi Motivasi Tingkatkan Pola Hidup Sehat

Adapun narasumber dan materi Rakornas Mualaf Center MUI, selain Menag RI, Nasarudin Umar, yaitu KH M Cholil Nafis (Ketua Bidang Dakwah MUI), yang akan menyampaikan materi tentang Strategi Dakwah Mualaf di Indonesia.

Narasumber lainnya, Ketua Baznas RI, Prof Dr H Noor Achmad MA (Badan Amil Zakat Nasional dan Ashnaf Mualaf), Dr H Ahmad Zayadi MPd (Direktur Penerangan Agama Islam Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama RI/Peran Penyuluh dalam Pembinaan Mualaf) dan Ketua Umum MUI Jateng, Dr KH Ahmad Darodji MSi (Pembinaan dan Pendayagunaan Mualaf di Jawa Tengah).

Dalam keterangannya, Kiai Ahmad Darodji MSi, yang memimpin langsung rapat persiapan event ini di kantor Baznas Jateng, Jalan Menteri Soepeno, Semarang menyatakan, pihaknya sudah mempersiapkan kegiatan ini dengan baik.

BACA JUGA: MPW Jateng Gelar Sidang Pembacaan Putusan Hasil Pemeriksaan

”Namun karena baru kali pertama digelar di Indonesia, jika masih ada kekurangan dan kelemahan, mohon dimaklumi. Salah satu tujuannya, membuat bahagia dan gembira para mualaf yang bertemu sahabat-sahabatnya se-Indonesia,” terang dia.

Rapat diikuti panitia lengkap, yang dihadiri para pimpinan Baznas, seperti Prof Dr Rozihan, Drs H Zain Yusuf, Drs KH Ahmad Hadlor Ihsan, H Sholahuddin Ali dan Drs H Moh Ahyani MSi.

Sementara itu, Rakornas Mualaf Center MUI se-Indonesia, merupakan pertemuan para Pengurus Mualaf Center MUI, yang akan merumuskan Pedoman Dasar dan Rumah Tangga, menyusun panduan bimbingan dan pembinaan kepada mualaf, serta membangun sinergitas antar-Mualaf Center MUI.

Riyan