Foto bersama peserta, narasumber dan Tim Pengabdian Masyarakat Unisbank Semarang sesaat setelah Pelatihan tentang ”Penerapan Digital Maarketing Praktis dan Manajemen Usaha” Guna Peningkatan Kapasitas Usaha KWT Nandur Sedekah yang berlangsung hari Selasa 16 Juli 2024. Foto: Amaliya

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Untuk memberdayakan Kelompok Wanita Tani (KWT)  Nandur Sedekah yang berlokasi di RT 09 RW 05 Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Gunung Pati, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Unisbank Semarang tahun 2024 ini  mengembangkan Greenhouse Hidroponik Tenaga Surya dan Pelatihan tentang Manajemen Usaha dan Digital Marketing.

Dalam kaitannya dengan program  tersebut  telah diselenggarakan Pelatihan tentang ”Penerapan Digital Maarketing Praktis dan Manajemen Usaha” Guna Peningkatan Kapasitas Usaha KWT Nandur Sedekah yang berlangsung hari Selasa 16 Juli 2024.


Dr. Gregorius N. Masdjojo Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Stikubank UNISBANK Semarang saat membuka pelatihan Manajemen Usaha dan Digital Marketing Praktis. Foto:Amaliya

Acara yang berlangsung di Universitas STIKUBANK Semarang, Kampus Kendeng Ruang G.6.2 ini dihadiri oleh Dr. Gregorius N. Masdjojo, S.E., M.Kom., M.Si., selaku ketua kelompok PKM dan anggota tim PKM Dr. Antono Adhi, S.T., M.T., M.M., Dr. Agus Budi Santosa, S.Pd., M.Si,

Mahasiswa Nabila Zahro dan Aysha Anugrah Nanindah. Koordinator Balai Pelatihan dan Penyuluhan Kecamatan Gunungpati, Haris Cahyo, Ketua KWT Nandur Sedekah,  Muntafingah. Selain itu hadir pula  Ketua RW, Wahyu Sulistyorini, dan Ketua RT, Muhammad Idris, beserta pengurus dan anggota KWT lainnya.


Narasambur materi Digital Marketing Praktis, Ajeng Aquinia S.E., M.M. Foto: Amaliya

Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani Nandur Sedekah ini merupakan kerjasama antara DRTPM Kemendikbudristek  dengan LLDIKTI Wilayah VI dan Universitas Stikubank Semarang Juli 2024.

Program ini untuk menjawab persoalan yang dihadapi  KWT waktu itu yaitu borosnya biaya operasional penyiraman dan masalah belum rapinya pembukuan KWT. “Solusi yang sudah diberikan sesuai kemampuan anggaran pada tahun 2023 adalah penerapan Teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pelatihan Pembukuan,” ujar Gregorius.

Narasumber Manajemen Usaha, Anwar Mansyur, S.E., M.Sc. Foto: Amaliya

Ketika itu PKM ini dilaksanakan untuk membantu memecahkan 2 persoalan pokok yang dominan dirasakan oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Nandur Sedekah yang berlokasi di RT 09 RW 05 Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Gunung Pati yaitu masalah borosnya biaya operasional penyiraman dan masalah belum rapinya pembukuan KWT. Solusi yang sudah diberikan sesuai kemampuan anggaran pada waktu itu adalah penerapan Teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS dan Pelatihan Pembukuan)

Proses pengelolaan dan pengecekan sistem hidroponik oleh tim PKM dan KWT. Foto: Amaliya

Saat ini KWT Nandur Sedekah membutuhkan pendampingan baru untuk mengoptimalkan hasil tanam dan jika memungkinkan memperluas lahan. Karena itu Tim Pengabdian Masyarakat Unisbank memiliki kompetensi dan peluang untuk membantu pemberdayaan Kelompok Tani ini melalui upaya dukungan teknologi tepat guna dan upaya perbaikan manajemen usaha. KWT Nandur Sedekah sangat membutuhkan dukungan teknologi untuk pemeliharaan dan keberlanjutan kegiatan usaha tani.

Haris Cahyo, Koordinator Balai Penyuluhan dan Pelatihan Dinas Pertanian Kecamatan Gunung Pati

Kegiatan  yang dilakukan oleh Tim PKM Unisbank di KWT Nandur Sedekah  tahun 2024 difokuskan pada Pembuatan Greenhouse Hidroponik Tenaga Surya, Pelatihan manajemen usaha untuk mendukung peningkatan kapasitas usaha KWT Nandur Sedekah serta  Pelatihan manajemen digital marketing untuk mendukung peningkatan omset penjualan KWT Nandur  Sedekah.

Sedangkan dalam konteks MBKM,  mahasiswa/i yang menjadi anggota PKM dapat mengkonversi kegiatan  Kuliah Praktikum Pengantar Akuntasi (3 SKS) dan Mata Kuliah Magang (2 SKS). IKU yang akan dicapai yaitu mahasiswa memiliki pengalaman di luar kampus melalui proyek PKM ini, dan   hasil kerja dosen dimanfaatkan oleh masyarakat luas.

Hadepe – Amaliya