Pengantar Calon Haji Blora 2024 hanya lambaikan tangan di gapura alun alun. Senin, 3 Juni 2024. Foto: Kudnadi Saputro Blora
𝗕𝗟𝗢𝗥𝗔 (SUARABARU.ID) — Bupati Blora memberangkatkan 635 jamaah calon haji (JCH) Blora 2024 secara bertahap  dari pendapa rumah dinas Bupati, Senin 3 Juni 2024, pukul  01.00 WIB., hingga pukul 08.00 WIB., namun ada seorang jamaah gagal berangkat atau ditunda keberangkatannya tahun depan, karena sakit.
Plt. Kepala Kantor Kemenag Blora, Mustakim menyampaikan bahwa ada  satu jamaah calon haji yang gagal berangkat tahun ini, atau ditunda keberangkatannya, berjenis kelamin perempuan. Yakni, Siti Afuah Sofwan Ibrahim, asal Kelurahan Mlangsen RT. 001 RW. 003,  Kecamatan Blora.
”Beliau gagal berangkat tahun ini karena hasil pemeriksaan kesehatan, dinyatakan sakit. Yang bersangkutan telah membuat surat pernyataan bermaterai untuk bersedia menunda keberangkatannya. Semoga lekas sehat dan bisa masuk kuota tahun depan,” ucap Mustakim.
Menurutnya, jumlah calon jamaah haji reguler Kabupaten Blora pada  2024 ini sebanyak 640 orang, ditambah 5 orang Petugas Haji Daerah (PHD). Dari jumlah itu, yang berangkat 3 Juni 2024 sejumlah 635 orang, dan lima PHD.
“Dari 640 peserta jamaah calon haji reguler itu, ada dua orang yang sudah berangkat duluan bergabung dengan kloter delapan Kebumen pada tanggal 12 Mei 2024. Kemudian ada dua orang juga yang berangkat dengan kloter 11 Wonosobo pada 14 Mei 2024. Sisanya seharusnya 636, namun yang berangkat hari ini (3 Juni 2024) hanya 635 karena ada satu yang ditunda keberangkatannya karena sakit. Sehingga total jamaah calon haji reguler yang berangkat 639,” ungkap Mustakim.
Dari jamaah calon haji yang ada, lanjut Mustakim,  terdapat calon haji tertua, yakni atas nama Matraji Sumadi 85 tahun, dan jamaah calon haji termuda adalah Enggar Kusuma Wardani, yang berusia 20 tahun.
Dikemukakan, para pengantar dari keluarga tidak diperbolehkan masuk Pendopo Rumah Dinas Bupati. Semuanya hanya mengantar sampai gerbang depan dan menyaksikan bus satu per satu keluar menuju Asrama Haji Donohudan, sambil melambaikan tangan dan mengucapkan  kalimat talbiyah.
“Semuanya langsung menuju asrama haji Donohudan Boyolali, sebelum terbang ke Tanah Suci Saudi Arabia via Bandara Adi Sumarmo,” ujar Mustakim.
Untuk diketahui, sebelum pemberangkatan, terlebih dahulu dilaksanakan sholat subuh berjamaah dengan imam KH. Muharror Ali, Ketua MUI Kabupaten Blora.
Prosesi pemberangkatan tahap pertama dilaksanakan pukul 01.00 WIB, yakni mereka yang tergabung dalam  kelompok terbang (kloter) 84 SOC, yakni sebanyak 171 jamaah calon haji dan 2 Petugas Haji Daerah (PHD).
Sedangkan pemberangkatan tahap kedua dilaksanakan mulai pukul 05.00 WIB. Untuk tahap kedua ini memberangkatkan para calon haji yang tergabung dalam  kloter 85,  sebanyak 351 jamaah plus 3 PHD.
Kemudian pemberangkatan tahap terakhir atau tahap ketiga,  dilaksanakan pukul 08.00 WIB, yakni sebanyak 113 jamaah calon haji yang tergabung dalam kloter 86 SOC.
Pemberangkatan jamaah calon haji Kabupaten Blora 2024 oleh Bupati Blora H. Arief Rohman, didampingi perwakilan Forkopimda Blora, pejabat Kantor Kemenag Blora, dan beberapa stakeholder terkait, berjalan lancar.
Saat melepas. Bupati Blora H. Arief Rohman menyatakan bersyukur karena kuota pemberangkatan haji sudah berangsur normal seperti sebelum pandemi. Pihaknya berharap seluruh jamaah calon haji yang berangkat bisa menjalankan ibadah dengan lancar.
“Selamat jalan para tamu Allah SWT. Semoga jenengan semua dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar, semuanya sehat. Sehat berangkat, sehat saat ibadah, dan sehat saat kembali ke tanah air. Menjadi pribadi yang lebih baik, dengan predikat haji mabrur, amin,” ucap Bupati Blora.
“Kami titip doa, agar saat berhaji bisa ikut mendoakan Blora,” imbuh  Bupati Blora.
Pada kesempatan itu,  salah satu jamaah calon haji asal Kelurahan Mlangsen, Hartono bersyukur bisa ikut berangkat ke tanah suci tahun ini.
“Alhamdulillah kami bisa ikut berangkat tahun ini bergabung dengan kloter 84. Mohon doanya semoga ibadah calon haji Blora  berjalan lancar,” ucap Hartono.
Kudnadi Saputro