blank
Bawaslu Kota Semarang menggelar Apel Siaga Tahapan Pengawasan Pemilu 2024 bertajuk “Solid Mengawasi, Mencegah dan Menindak” di Taman Indonesia Kaya, Jumat (9/2/2024). (foto hp)

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Memasuki waktu masa tenang dan mendekati hari pencoblosan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Semarang melakukan apel siaga tahapan pengawasan Pemilu 2024.

Bertajuk ‘Solid Mengawasi, Mencegah dan Menindak’, seluruh pengawas yang tersebar di 16 kecamatan se-Kota Semarang melaksanakan apel di Taman Indonesia Kaya, Jumat (9/2/2024).

“Konsentrasi pengawasan pemilu yakni mengidentifikasi kerawanan terutama di masa tenang,” kata Ketua Bawaslu Kota Semarang, Arief Rahman, saat dimintai keterangan usai giat apel.

Dirinya juga sudah menginstruksikan jajarannya untuk melakukan patroli pengawasan. Tujuannya adalah untuk memastikan agar tidak ada kegiatan yang mengandung unsur kampanye karena akan berpotensi pelanggaran.

Nantinya, di masa tenang Bawaslu Kota Semarang akan menertibkan alat peraga kampanye yang masih terpasang termasuk reklame-reklame yang mengandung unsur politik.

“Harapannya di masa tenang alat peraga sudah bersih. Tapi kalau ditemukan kita akan tertibkan, termasuk reklame berbayar karena reklame ini berpotensi masih terpasang,” katanya.

Dalam apel tersebut, selain dihadiri seluruh pengawas dan jajaran Bawaslu Kota Semarang juga dihadiri oleh Walikota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, Sekda Kota Semarang, Iswar Aminuddin, Ketua KPU Kota Semarang, Henry Casandra Gultom dan jajaran Forkopimda Kota Semarang.

“Pengawasan ini bertujuan untuk memastikan bahwa Pemilu dilaksanakan secara fair, jujur, dan demokratis, serta menghindari terjadinya kecurangan seperti politik uang, intimidasi, atau manipulasi suara,” kata Walikota Semarang.

Di sisi lain, Mbak Ita berpesan kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), TNI-Polri, dan petugas yang berwenang dalam pelaksnaan Pemilu untuk bisa menjaga kesehatan.

Dirinya mengingatkan agar mereka selalu menjaga kondisi fisik dengan mengkonsumsi makanan-makanan yang bergizi. Meski demikian, pihaknya melalui Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang juga akan melakukan pengecekan kesehatan secara langsung.

Terpisah, Ketua KPU Kota Semarang, Henry Casandra Gultom, mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih terus mengebut proses tahapan pengiriman distribusi logistik Pemilu ke seluruh kecamatan di Kota Semarang.

“Sampai saat ini kami masih terus mendistribusikan logistik Pemilu, kalau sesuai jadwal distribusi terakhir itu ke Kecamatan Semarang Selatan dan Semarang Timur, targetnya nanti sampai 12 Februari sudah selesai terkirim semua,” katanya.

HP