blank
Pengunjung ekowisata di area sekitar SMAN 2 Blora, usai dilaunching, dari TK, PAUD, SD, SMP, maupun dari SMA yang lain. Foto: Kudnadi Saputro Blora

BLORA (SUARABARU.ID) —  SMA Negeri 2 Blora, salah satu sekolah Adiwiyata unggulan yang ada di Kabupaten Blora, meluncurkan konsep sekolah ekowisata, Kamis, 14 Desember 2023, disampaikan SMA Negeri 2 Blora, konsep ekowisata di area sekitar SMAN 2 Blora memadukan konsep pembelajaran lapangan dan wisata.

Bersama Bupati Blora meluncurkan Sekolah Ekowisata tersebut, sekaligus perayaan HUT ke-40 SMAN 2 Blora. Ikut mendampingi,  Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV Blora Purwodadi dan Kepala SMAN 2 Blora.

Kepala SMA Negeri 2 Blora, Drs. Slamet Joko Waluyo, M.Pd., mengatakan bahwa bagi anak-anak sekolah lain yang berkunjung, selain memberikan edukasi, juga diajak untuk merawat dan mencintai alam serta lingkungan sekitar di SMAN 2 Blora.

Oleh karena SMAN 2 ini merupakan Sekolah Adiwiyata Mandiri tingkat nasional yang memiliki lingkungan sejuk serta masih asri.

“Hari ini kita launching SMA Ekowisata. Kami berupaya menawarkan berbagai kegiatan dan fasilitas bagi TK, PAUD, SD, SMP, maupun dari SMA yang lain, untuk bisa belajar di SMAN 2 dalam rangka menjaga kelestarian hidup,”

jelas Selamet Djoko Waluyo.

Dengan launching Sekolah Ekowisata ini, lanjut Kepala SMAN 2 Blora,  Sekolah  sudah siap sepenuhnya menyediakan sejumlah materi dan edukasi bagi sekolah lain yang akan berkunjung di SMAN 2 Blora.

“Termasuk sarana dan prasarana yang pendukung.  Seperti hutan kota, lahan untuk bercocok tanam, kolam ikan, greenhouse, serta bengkel kesenian. Termasuk keberadaan kuliner khas Blora,” kata Selamet Djoko Waluyo.

Tiket Ekowisata Rp 10 ribu

Lebih lanjut, disampaikan Selamet Djoko Waluyo, untuk paket kunjungan ekowisata yang ditawarkan di SMAN 2 cukup bervariasi. Mulai dari Rp 10 ribu sampai Rp 70 ribu, yang setiap paketnya ada pembelajaran tawaf.

“Hingga saat ini, sudah ada beberapa sekolah khususnya PAUD/TK dan SD yang sudah berkunjung ke SMAN 2. Anak-anak dan siswa bisa merasakan pengalaman berkebun maupun bertani, berternak, menangkap ikan, serta edukasi pemilahan sampah,” ujar Selamet Djoko Waluyo.

“Termasuk bermain perahu di kolam, ada kesenian,  kuliner khas Blora, hingga pembelajaran tawaf dengan miniatur Kabah. Para pengunjung juga akan didampingi oleh pengajar maupun siswa yang sudah diberi pelatihan sebelumnya,” tandas Selamet Djoko Waluyo.

Usai launcing, Bupati Blora H. Arief Rohman menyempatkan keliling melihat langsung dari dekat sarana dan prasarana yang disiapkan. Seperti mesin daur ulang sampah, tanaman hidroponik, kolam ikan, greenhouse serta miniatur Kabah untuk pembelajaran agama Islam.

“Tadi saya diajak keliling menikmati suasana yang sangat sejuk ini. Semoga bisa disinergikan, dikembangkan biar SMAN 2 Blora menjadi salah satu destinasi juga ekowisata dan sebagainya,”  harap  Bupati Blora.

Bupati Blora menyampaikan apresiasi kepada SMAN 2 Blora yang terus berinovasi dan memberikan inspirasi bagi sekolah-sekolah lain.

“Selamat ulang tahun ke-40 buat SMAN 2 Blora, kini menjadi salah satu sekolah unggulan di Blora. Saat datang di SMA 2 rasanya segar dan sejuk, karena banyak pepohonan serta kolam-kolam yang asri,” ucap Bupati Blora.

Kudnadi Saputro